Untuk mengatasi bullying, kita perlu mengenal kategori-kategori bullying berdasarkan bentuknya, yaitu:
- Bullying fisik, seperti memukul, mendorong, mencubit, mencakar, memeras, merampas, dsb.
- Bullying verbal, misalnya mengancam, mempermalukan, merendahkan, mengganggu, memberikan label, merendahkan, rasis, mencela/mengejek, menyebarkan gosip, dsb. Bullying kategori ini sering disebut juga direct bullying karena sifatnya mengarahkan.
- Bullying verbal tertulis, berupa mengata-ngatai, meledek, menakut-nakuti, dsb via email, sms, atau media sosial. Inilah yang disebut dengan cyberbullying.
- Bullying sikap secara langsung, berbentuk: sinis, menjulurkan lidah, menampilkan ekspresi yang merendahkan, dsb.
- Bullying sikap secara tidak langsung, misalnya mendiamkan seseorang, memanipulasi hubungan pertemanan, mengabaikan, surat kaleng, dsb. Sering dikenal dengan relational bullying atau sosial bullying atau indirect bullying yaitu bullying yang tidak kasat mata namun berdampak sama buruknya bagi korban karena memanfaatkan hubungan sosial.
Dengan demikian secara umum, bullying dapat dikategorikan menjadi dua yaitu bully fisik dan bully non fisik
