Lihat ke Halaman Asli

Saiful Zahari

Staf Pengajar Pesantren Modern Misbahul Ulum

Mengapa Al Fatihah Surat Pertama dalam Al Quran! Padahal Surat Pertama Turun Al Alaq?

Diperbarui: 31 Oktober 2022   12:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Surat Al alaq ayat 1-5
1. Iqra' bismi rabbikallaji khalaq,
2. Khalaqal insaana min 'alaq,
3. Iqra' warabbakal akram,
4. Allaji 'allama bil kalam,
5. 'Allamal Insana ma lam ya'lam.

Ayat pertama turun di gua Hira',
Nabi sangat ketakutan hingga-hingga keluar keringat di sekujur tubuhnya. Turunnya ayat pertama menunjukkan Nabi di angkat menjadi Rasul. Pemberi peringatan dari Allah, penyampai berita baik, dan pelurus akidah Nabi-Nabi terdahulu. Lalu turun...

Surat Al Mudasshir ayat 1-7;
1. Ya ayyuhal muddasahir,
2. Qum fa anjir,
3. Warabbuka fa kabbir,
4. Washiyaabaka fathahhir,
5. Wa ruzza fahhjur,
6. Wala tamnun tastaksir,
7. Wali rabbika fashbir.

Ayat kedua turun karena Nabi pulang ke rumah menggigil kedinginan, lalu di selimutin oleh Khadijah, turunnya ayat tersebut karena Nabi diselimutin oleh Khadijah dimana badannya sangat terasa dingin, belum pernah beliau mendengar firman Allah sebelumnya, karena sudah datang waktu kerasulannya maka ayat al  pun turun. Lalu turun...

Surat Asy Syu'ara ayat 214-215;
214. Wa anjir 'asyiiratakal akrabin,
215. Wahfidz janaahaka limanit taba'aka minal mu'miniina.

Ayat ketiga turun, Allah memerintahkan memberi peringatan untuk kerabat Nabi, Karen di ayat sebelumnya Allah memerintahkan kepada Nabi untuk bangun dan keluar dari selimutnya, untuk melakukan dakwah mengajak menyembah Allah, yang di dakwahi pertama adalah kerabatnya yaitu orang-orang terdekat. Lalu turun...

Surat Al Lahan 1-5;
1.Tabbat yadaa abi lahabiwwatab,
2. Ma agnaa anhu maaluhu sama kasab,
3. Sayashla naaran zata lahan,
4. Wamra atuhu hammalatal hatab,
5. Fiijiidi haa hablum mim masad.

Ayat keempat turun ketika Nabi berdakwah di atas bukit Shaffa untuk memberi peringatan kerabatnya, Abu Lahab menentang Nabi ketika Nabi menaiki bukit Shaffa lalu Nabi menyampaikan; bahwasanya beliau adalah Rasulullah yang di utus oleh Allah untuk memberi peringatan dan mengabari berita gembira. Tapi Abu Lahab menentang Nabi, dia katakan bahwa celakalah Muhammad, maka turunlah ayat tersebut.

Ayat Al quran turun secara historis, yaitu sesuai dengan kebutuhan dan keadaan dakwah Nabi, ia turun beransur-ansur sesuai dengan kejadian. Lalu tertanam kuat di dalam alam hafalan para Sahabat. Ketika wafat Rasulullah dan Abu Bakar ra menjadi khalifah, maka banyak dari sahabat lebih kurang 70 orang syahid dalam memerangi nabi palsu yaitu Musailama Al Kazab. Umar bin Khattab mengusulkan agar Al Quran di buku kan, Abu Bakar sempat ragu karena semasa Nabi tidak dilakukan pembukuan quran, dan Abu Bakar takut karena hal tersebut menjadi bid'ah dhalalah. Tapi karena pembukuan quran sangat besar manfaatnya, dan akan menimbulkankan kemudharatan kepada umat islam selanjutnya apa bila tidak dibukukn, maka dengan hidayah Allah Al Quran di bukukan dan rampung masa khalifah Usman bin Affan.

Al Quran yang ada dalam hafalan sahabat, berkah hidayah Allah sudah tersusun seperti sekarang ini dan Al Quran di Lauhul Mahfudz juga sama susunannya dengan hafalan sahabat dan yang ada sekarang, namun ketika turun dari Lauhal Mahfudz dan singgah di Baitul Izzah, di sinilah Al Quran di bawah oleh Jibril perayat sesuai dengan kebutuhan dan kejadian dakwah Nabi Muhammad SAW. Jadi dengan hidayat Allah lah Al Quran tersusun dari surat Al Fatihah hingga Surat An Annas, tanpa tertukar satu Surat pun dari sekian banyak Al Quran yang telah di cetak, bahkan kalu ada satu kalimat pun dalam satu ayat di tukar maka akan ketahuan dengan segera, karena Allah telah berjanji, Allah sendiri yang menjaga kemurnian Al Quan secara tekstual dan kontekstual.
Firman Allah dalam surat Al Hijr ayat 9 ;
Sesungguhnya kami yang menurunkan al quran dan kami sendiri yang akan menjaganya. Wallahua'lam...(AtjeHom)


(Jawaban ust Abdul Samad terhadap pertanyaan jama'ahnya di medan, ditayangkan di youtube; wadah ilmu, 29 Mei 2022)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline