Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh sahabat reader semuanya bertemu lagi dengan saya " Atiyyatul Karimah" selaku creator dalam penulisan blog ini, nahh untuk kali ini saya akan menuliskan blog yang berbeda untuk kalian semua apakah kalian ingin tahu? Yuk simak sampai akhir. Tema untuk penulisan kali ini adalah tentang pengalaman saya selama kuliah online terutama mata kuliah kewarganegaraan yang di ajarkan oleh bapak Edi Purwanto , M.SI yang terhormat, terbaik, tersabar, tercakep dan tersegala-galanya wkwk. Saya akan menceritakan keluh kesah, suka duka, senang sedih, pesan kesan, dan motivasi yang saya dapat selama masa perkuliahan. Semoga kita semua diberi kesehatan, kesabaran, dalam melaksanakan ibadah dan untuk yang muslim selamat menunaikan ibadah puasa semoga diberi kelancaran juga. Kalian juga bisa loh memanfaatkan waktu luang kalian dengan menyempatkan sedikit waktu untuk membaca artikel ini dan artikel-artikel lainnya. Untuk kalian yang sudah tidak sabar dengan penulisan kali ini simak baik-baik sampai akhir ya teman-teman!!!
Di masa covid 19 ini semua kegiatan ekonomi mengalami perubahan seperti bekerja, proses belajar mrngajar, dan masih banyak lagi lainnya. Proses belajar mengajar yang dilakukan secara online pasti mempunyai kesan yang berbeda dengan proses belajar biasanya, siswa yang biasanya serius dalam pelajaran bisa jadi akan menjadi malas ketika onlie akibat tidak adanya pengawasan langsung dari guru mereka masing-masing. Oleh karena itu di masa yang seperti ini kita semua harus bisa beradaptasi dengan keadaan dan harus berperang melawan kemalasan.
Baiklah saya akan kembali ke topic utama, yaitu menceritakan pengalaman kuliah saya selama pengajaran bapak Edi terhormat. Menurut saya pribadi beliau mempunyai cara mengajar yang sangat berbeda dari dosen-dosen yang lain, mengapa demikian? Hal itu bisa dibedakan dengan cara pemberian tugasnya. Kebanyakan dari dosen-dosen biasanya ketika proses belajar mengajar sering sekali menggunakan media class meeting, presentasi, tugas yang berkaitan dengan materinya, dan masih banyak lagi lainnya, sedangkan untuk bapak yang satu ini saya akui sangat berbeda dengan lainnya dikarenakan tugas yang diberikan bertolak belakang dengan materinya yaitu setiap minggu pertemuan harus menuliskan blog dengan tema-tema yang berbeda tanpa harus adanya copas disertai sumber dan harus benar-benar mandiri.
Beliau mempunya prinsip " apabila tugas sudah dikerjakan semuanya maka aman" kurang lebihnya seperti itu, jadi yang bikin saya betah dan nyaman di kelasnya beliau adalah cara penugasannya tidak rumis sama sekali bahkan untuk UAS nya saja tetap dengan mengumpulkan penulisan artikel tersebut wahhh memang bapak dosen saya yang terbaik sejagat raya wkwk. Saya yang sangat amat tidak menyukai menulis dan mengarang awalnya syok melihat proses tugasnya, akhirnya selama 1 semester penuh saya gunakan untuk mengerjakan penulisan blog itu lama-lama menjadi terbiasa dan bisa dikatakan sudah bisa menyukai menulis dan mengarang bagaikan hobby saya wkwk canda.
Dari cara pemberian tugasnya yang sangat berbeda dengan yang lain bisa dikatakan bahwa menulis dan mengarang ini sangat banyak manfaatnya, manfaat yang utama adalah suatu saat nanti apabila sudah tiba masa skripsian untuk kelulusan kita tidak akan kaget dengan menulis dan mengarang dengan jumlah banyak meskipun cara penulisan untuk kali ini masih sangat amburadul dan tata bahasanya sangat jelek hehe, tapi saya akan berusaha sepenuhnya untuk terus belajat menulis agar menciptakan karya yang hebat.
Berikut manfaat dari menulis menurut Qwords sebagai berikut :
Tempat untuk menuangkan ekspresi
Meningkatkan kreativitas seorang
Memperkuat daya ingat
Menjadikan hidup lebih produktif
Meningkatkan kemampuan berbahasa