Lihat ke Halaman Asli

Aththaariq Rizki

Penulis dan Peneliti Lepas

Ketahui 3 Cara Mudah Melakukan Penjualan Direct to Customer Secara Efektif

Diperbarui: 18 April 2023   11:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entrepreneur.Sumber ilustrasi: Canva/Sales

Saat ini, berbagai metode penjualan dikembangkan semakin canggih untuk mendukung kebutuhan penjualan yang semakin besar. Tentunya, apalagi dengan perkembangan teknologi digital yang semakin mendominasi pasar, para penjual yang berbeda semakin aktif mencari formula terbaik untuk memasarkan produknya. Seiring berkembangnya era digital dan kebiasaan membeli masyarakat kita berubah dari tradisional menjadi modern, pemasar harus mengarungi perubahan zaman ini.

Di tengah perubahan kebiasaan konsumsi masyarakat dan perkembangan teknologi yang serba digital ini, studi menunjukkan bahwa direct selling juga semakin diminati. Hal ini ditunjukkan dengan peningkatan penjualan mereka dari tahun ke tahun dengan menggunakan metode penjualan langsung. Artinya, masyarakat masih menerima untuk menjual melalui cara ini dibandingkan dengan menjual secara tidak langsung melalui dealer dan agen.

Tentu ada alasan mengapa penerimaan umum terhadap penjualan langsung ini masih tinggi. Namun sebelum kita membahasnya, mari kita uraikan terlebih dahulu pentingnya penjualan langsung dan perbedaannya dengan penjualan tidak langsung.

Definisi Direct selling

Penjualan langsung disebut juga penjualan langsung adalah proses penjualan langsung dari produsen ke konsumen tanpa saluran distribusi yang panjang. Produsen memiliki perwakilan penjualan mereka sendiri yang secara langsung menangani pelanggan potensial mereka. Agen di sini adalah penjual, bukan distributor yang hanya mengirimkan dalam jumlah besar ke penjual terdekat. Namun mereka adalah agen yang bertemu langsung dengan calon konsumen dan membuat proposal produk.

Misalnya, presentasi alat dan perlengkapan dapur yang ditawarkan vendor kepada komunitas arisan di acara tersebut. atau contoh lain, seorang penjual mobil Eropa menawarkan produknya secara langsung dengan mengunjungi rumah atau kantor calon pembeli. Penting bagaimana penjual menawarkan penjelasan terperinci tentang produk secara langsung kepada calon pembeli.

Perbedaan penjualan langsung dan tidak langsung terletak pada metode yang digunakan. Dalam penjualan tidak langsung, produsen biasanya menggunakan jaringan ritel modern atau tradisional untuk memasarkan produknya. Produsen mengirim produk mereka ke toko ritel untuk menjualnya di sana. Pembeli hanya perlu membeli tanpa harus menjelaskan dan menawar langsung dari produsennya. Produsen mempresentasikan produk mereka melalui iklan. Dalam proses penjualan tidak langsung, maka tidak ada proses presentasi produk penjualan secara langsung kepada konsumen.

Manfaat Dan Kelebihan Direct Selling

Beberapa keuntungan penjualan langsung dibandingkan penjualan tidak langsung adalah sebagai berikut:

1. Berikan deskripsi produk lebih detail

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline