Lihat ke Halaman Asli

Athira Dwi Rahaeni Putri

Mahasiswa Universitas Negeri Makassar

Penyambutan Mahasiswa PMM 4 Inbound Universitas Negeri Malang dari Berbagai Penjuru Tanah Air

Diperbarui: 15 Maret 2024   12:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) adalah salah satu program Kampus Merdeka yang banyak diminati oleh mahasiswa dari seluruh Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) seluruh Indonesia yang berada di bawah naungan Kemendikbudristek. Setelah sukses menyelenggarakan PMM batch 1,2 dan 3 yang dimulai pada tahun 2021 di setiap semester gasal, Kemendikbudristek kembali mengadakan PMM batch 4 yang dilaksanakan pada semester genap.  

Universitas Negeri Malang (UM) memberikan kesempatan kepada seluruh mahasiswa Indonesia diluar pulau Jawa tanpa memandang suku, agama, ras, dan sebagainya yang ingin menempuh pendidikan akademik dan non akademik di luar kampus dan pulau asal mereka. Pada PMM 4 ini UM menyediakan sebanyak 300 formasi untuk mahasiswa dari seluruh penjuru tanah air. 

Setelah mengikuti berbagai tahapan seleksi, pada hari Jumat 2 Februari 2024, Universitas Negeri Malang mengadakan acara penyambutan untuk menyambut dengan hangat 292 Mahasiswa yang berasal dari 66 kampus berbeda di seluruh indonesia. Acara ini di selenggarakan di Lecture Hall GKB A20 lantai 9 Universitas Negeri malang dan di hadiri langsung oleh wakil rektor I Universitas Negeri Malang bapak Prof. Dr. H. Ibrahim Bafadal, M.Pd., Direktur keasramaan UM bapak Agus Hartono, S.Pd., Person In Charge (PIC) PMM 4 UM bapak Arda Purnama Putra, S.Pd, M.Pd., dan dosen-dosen pembimbing Modul Nusantara, LO (Liaison Officer), dan para mahasiswa PMM 4 Indound UM.

Dok. pribadi

"Kalian tidak salah memilih UM sebagai PT penerima, hari ini saya sangat bersemangat menyambut 292 anak baru saya" ucap Wakil rektor I. Adapun tema dari acara penyambutan ini yaitu "Mengenal UM dan nilai ke-UM-an".

Selain kegiatan penyambutan, mahasiswa juga diperkenalkan mengenai Universitas Negeri Malang, bagaimana cara mengakses fitur-fitur dan fasilitas pembelajaran yang akan digunakan selama satu semester seperti Sistem Informasi Akademik (SIAKAD), Sistem Informasi Pelajar (SIPEJAR), WiFi, dan fitur/fasilitas kampus lainnya yang dapat mendukung proses pembelajaran. Kemudian dilanjutkan dengan pemilihan kepala suku (KepSuk) Mahasiswa PMM 4 UM yang terdiri dari 4 kandidat. Dan akhirnya yang terpilih menjadi kepala suku yaitu Indra Tobing dari Iniversitas Negeri Medan (UNIMED). Pada kesempatan ini mahasiswa juga memanfaatkan untuk lebih mengenal teman-teman dari kampus yang berbeda,bertemu, foto bersama dan berdiskusi dengan teman-teman, LO dan dosen pembimbing kelompok modul nusantaranya masing-masing mengenai rencana kegiatan Modul Nusantara yang akan dilakukan. 

Modul Nusantara merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan pemahaman tentang kebhinekaan, inspirasi, refleksi, dan kontribusi sosial. Jargon PMM, "Bertukar sementara, Bermakna selamanya", mencerminkan esensi dari program ini. Pertukaran mahasiswa tidak hanya tentang memperoleh pengetahuan baru tetapi juga membangun hubungan, pertukaran budaya, dan pemahaman yang mendalam yang akan berdampak jangka panjang. Program PMM ini dapat dianggap sebagai langkah positif dalam mempersiapkan mahasiswa Indonesia untuk menjadi individu yang berpendidikan, berkepribadian, dan memiliki pemahaman yang mendalam tentang keberagaman budaya di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline