Lihat ke Halaman Asli

Athfal NurBaeti

Website developer, jurnalis media berita

Anti-Romantic Bestfriend

Diperbarui: 5 Juli 2023   20:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Canva


Chapter 1 - Sayangnya Aku Menyukainya


Musim panas baru dimulai, aroma terik tercium lebih tajam dari kemarin. Duduk di boncengan belakang sepeda tidak terasa jauh berbeda bagi Momo, kecuali matahari yang sedikit membakar rambut hitamnya. Daripada itu, bukankah pria yang mengayuh pedal dari tadi harusnya lebih diperhatikan?

"Ya ampun, ada apa dengan siang ini? Bukankah ini terlalu berlebihan untuk awal musim panas?" keluh Momo seraya menyeka keringat di balik poni.

"Berhentilah mengeluh. Aku lebih pantas mengatakan itu, apalagi kau terasa lebih berat akhir-akhir ini."

Refleks bibir Momo terlipat. "Bilang saja aku gendut!"

"Aku tidak mengatakan itu. Tapi kalau kamu sadar, syukurlah."

"Mulut!" Satu pukulan mendarat di tas punggung pria di depan Momo. "Apa kau sadar jika mulut jujurmu itu sangat menyebalkan?" lanjut gadis itu.

Pria di depan Momo terkekeh pelan sembari menyeimbangkan sepeda yang oleng. "Aku hanya diberitahu jika jujur adalah hal baik, bukannya menyebalkan."

"Dasar Bastian menyebalkan!" Ingin melipat kedua tangan, sayangnya Momo terlalu takut untuk tidak berpegangan.

Tak ada jawaban dari Bastian, tertawa adalah reaksi terbaik setelah menggoda gadis yang telah menjadi sahabat kecilnya itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline