Lihat ke Halaman Asli

Atanshoo

Mahasiswa

Pernah Sedekat Buka Puasa Menuju Tarawih: Cinta Tak Sampai

Diperbarui: 11 Maret 2024   22:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cinta tak sampai: puisi cinta bulan ramadan - Atanshoo (Masjid Pogung Raya on Unsplash)

Cinta Tak Sampai

(Atanshoo)

Kita pernah sedekat buka puasa menuju tarawih,
Kita selalu berbagi senyum di atas sajadah.
Berbisik doa di sepertiga malam yang sunyi,
Mengharap disatukan pada bulan syawal.

Kita pernah sedekat takjil di atas meja,
Tangan kita bersatu menyantap hidangan yang sama.
Canda tawa menghiasi serambi masjid,
Di sisipi kilas balik pertemuan kita .

Kita pernah sedekat langkah menuju tarawih,
Bahu bersinggungan di jalan yang remang.
Mencari ketenangan di malam yang suci,
Merangkai kata untuk hari penghalalan.

Namun kini, jarak terasa begitu jauh,
Hanya kenangan yang tersisa di sudut hati.
Rindu yang tertahan di antara doa dan sujud,
Menanti kerinduan yang tak kunjung temu.

Seperti senja yang meredup di waktu magrib,
Kehangatanmu perlahan memudar.
Meninggalkan jejak luka di dalam jiwa,
Memori indah yang takkan terlupa.

Walaupun raga tak lagi bersatu,
Doa dan harapku selalu menyertaimu.
Semoga Ramadan tahun depan,
Kita kembali sedekat buka puasa menuju tarawih.

Di masjid yang sama, dengan senyuman yang sama,
Berbagi cerita dan tawa yang sama.
Menjalani Ramadan dengan penuh cinta,
Dan meraih surga bersama.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline