Lihat ke Halaman Asli

LDII Fasilitasi Pengajian Rutin MUI Kecamatan Pedan

Diperbarui: 3 September 2022   20:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengajian Rutin MUI Pedan di Masjid LDII Pedan. (Sumber: www.jatengnews.sigapnews.co.id)

KLATEN (03/09). Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Pedan bersama Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Pedan mengadakan Pengajian Rutin Selapan (35 hari sekali) bertempat di Masjid Khairul Fatihin, Pedan, Sabtu (03/09). 

Acara tersebut dihadiri Dewan Pertimbangan MUI Pedan sekaligus Camat Pedan, Marjana. Acara ini merupakan Program Kerja MUI Kecamatan Pedan dan Lembaga Keagamaan se-Kecamatan Pedan, seperti NU, LDII, Muhammadiyah, MTA yang rutin dilaksanakan secara bergilir dari masjid ke masjid.

Turut hadir bersama Camat Pedan diantaranya Ketua Umum MUI Pedan, Hadi Rosidi; Ketua PC LDII Kecamatan Pedan, Suwarto; Ketua Muhammadiyah Pedan, Jalal Suyuti; PC MTA, Sardono; MWC NU, Busro Priyono serta Pengurus Harian MUI Kecamatan Pedan.

Dalam Sambutannya, Ketum MUI Pedan, Hadi Rosidi  mengucapkan rasa syukurnya kepada Alloh SWT atas terlaksananya pengajian rutin MUI ini. "Terimakasih kepada hadirin dan semua pengurus MUI yang sudah hadir, kedepannya mari kita tingkatkan lagi amal salih dan Infak kita di jalannya Alloh, karena dengan memperbanyak infak fii sabilillah itulah agamanya Alloh bisa semakin lancar," ungkapnya.

Camat Pedan, Marjana menyampaikan menyampaikan Apresiasi dan rasa terimakasih kepada PC LDII Pedan selaku tuan rumah telah menyiapkan tempat, konsumsi dan akomodasi yang dibagikan kepada peserta yang hadir. "Sungguh luar biasa penyambutan dari tuan rumah, semoga Alloh memberikan balasan yang terbaik," jelasnya.

"Saya harapkan dengan pengajian rutin MUI Pedan ini bisa semakin meningkatkan persatuan dan kesatuan kita terutama sebagai umat islam, sesuai dengan bahasan atau tema pengajian hari ini yaitu mempererat ukhwah islamiyah," pungkasnya.

Ketua PC LDII Kecamatan Pedan, Suwarto menyampaikan bahwa pengajian rutin MUI Pedan ini sangat penting dilaksanakan untuk merajut dan memperkuat persatuan dan kesatuan anak bangsa, terutama bagi Umat Islam dan Pengurus MUI Kecamatan Pedan.

"Di dalam LDII, ada enam resep untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta untuk membentuk karakter yang baik, yakni rukun, kompak, kerjasama yang baik, jujur, amanah dan efektif efisien," jelasnya

"Kalau kita semuanya bisa menerapkan enam unsur ini, maka Ukhwah Islamiyah yang selalu kita programkan selama ini akan senantiasa kita laksanakan dan rasakan bersama-sama," tutupnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline