Lihat ke Halaman Asli

Jiwaku yang Hilang, Terkurung dalam Bayangan Diri

Diperbarui: 31 Juli 2024   16:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi dalam penjara (sumber gambar: dokpri/image by freepik)

Terkurung dalam penjara tanpa celah jalan keluar
Mencatat hari-hariku yang telah lama berlalu
Di mana jiwaku yang letih lesu akan berdiam?
Saat tak ada yang tersisa dalam ragaku ini.

Siapakah yang hendak menginginkan jiwaku yang menderita
Dan yang tindakannya mengantarkanku pada kebodohan?
Dapatkah aku hidup dengan diriku sendiri
Atau terkurung dalam kegelapan yang abadi?

Di manakah cahaya kebenaran yang membebaskanku?
Atau akankah aku selamanya sendirian dalam kegelapan?
Nasib hidupku telah lama berakhir
Karena terlalu banyak kesalahan yang kulakukan.

Asyer Arwadi Bulan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline