Lihat ke Halaman Asli

asyam shobir

penggiat literatur budaya

Kreatifood Sukses Menjadi Perhatiaan BEKRAF

Diperbarui: 6 April 2019   19:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

foto bersama 251 pelaku usaha ekonomi kreatif pada sosialisasi kreatifood 2019 

Surabaya - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) bekerja sama dengan Perkumpulan FoodStartup Indonesia menggelar sosialisasi Kreatifood 2019 di Surabaya. Sebanyak 251 pelaku usaha ekonomi kreatif di bidang kuliner mendatangi acara tersebut.

Kreatifood merupakan program Bekraf yang sukses diselenggarakan sejak tahun 2016. Muhammad Jufry selaku Kepala Sub Direktorat Pasar Segmen Retail Dalam Negeri menuturkan, program Bekraf ini dikhususkan untuk para pelaku ekraf di bidang kuliner. Subsektor kuliner yang menjadi fokus utama acara Kreatifood memang menyumbangkan dana yang cukup besar untuk PDB di Indonesia.

Kreatifood merupakan program Bekraf yang sukses diselenggarakan sejak tahun 2016. Program Bekraf yang satu ini dikhususkan untuk para pelaku ekraf di bidang kuliner. Subsektor kuliner yang menjadi fokus utama acara Kreatifood memang menyumbangkan dana yang cukup besar untuk PDB di Indonesia. Hal tersebut disampaikan oleh Muhammad Jufry selaku Kepala Sub Direktorat Pasar Segmen Retail Dalam Negeri dalam sambutannya membuka acara sosialisasi Kreatifood 2019.

"Kami mempunyai perhatian besar terhadap kuliner. Bukan berarti yang lain tidak penting. Namun kuliner telah menyumbangkan Rp 382 Triliun dalam PDB. Kuliner juga telah memberi lapangan kerja hamper 8 juta masyarakat. Kreatifood merupakan satu upaya kami untuk mengembangkan inovasi di bidang kuliner," ujar Muhammad Jufry. pada acara yang berlangsung Jumat (05/04/2019) di Wyndham Hotel, Surabaya.

Masih berdasarkan penuturan Muhammad Jufry, kesuksesan Kreatifood terlihat melalui capaiannya yang luar biasa. Di tahun 2018, di acara Kreatifood terjadi transaksi retail sebesar Rp 900 juta, serta transaksi Business to Business (B2B) sebesar Rp 1,2 Miliar. Kreatifood juga berhasil mempertemukan 123 distributor dengan pelaku ekraf di bidang kuliner.

Selain Muhammad Jufry, hadir pula Bonnie Susilo selaku Founder FoodLab Indonesia, Reza Achmad dari Accelerice, dan Syaifullah selaku Direktur Akses Non Perbankan yang menyosialisasikan soal Demoday FoodStartup Indonesia. Demoday FoodStartup Indonesia yang telah masuk tahun keempat ini adalah sebuah platform untuk mengkurasi pelaku rintisan usaha ekonomi kreatif kuliner. Berbeda dengan Kreatifood yang menghubungkan pelaku ekraf kuliner dengan akses pemasaran, Demoday FoodStartup Indonesia ini menghubungkan pelaku ekraf kuliner kepada akses permodalan.

"Demoday FoodStartup Indonesia membuka kesempatan bagi para pelaku ekraf kuliner terkoneksi dengan ekosistem pangan, seperti mentor, korporasi, perbankan, investor, instansi pemerintahan untuk analisa produk, bisnis, pengembangan kapasitas produksi dan pribadi, dan lain sebagainya," kata Syaifullah.

Pendaftaran Kreatifood 2019 dan Demoday FoodStartup Indonesia telah dibuka dan akan ditutup pada 30 April 2019 pukul 24.00 WIB. Pengumumannya akan dikeluarkan pada 3 Mei 2019 di website www.foodstartupindonesia.com. Sedangkan untuk Kreatifood, pengumumannya akan keluar pada 3 Mei 2019 di website www.kreatifood.id. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline