Aku tahu, aku telah bodoh menolak tawarannya yang mungkin tak akan diulanginya lagi. Namun bagiku, harga diri yang telah diinjak-injaknya 13 tahun 6 bulan lalu masih begitu membekas dalam ingatanku. Bagi orang kampung sepertiku yang tak punya harta melimpah seperti mereka, aku masih punya harga diri. Harga diri itu harus kupertahankan. Harga diri itu harus kujunjung setinggi-tingginya. Biar mereka tahu, jangan pernah meremehkan orang kampung apalagi menghinanya. Harga diri adalah harga mati bagiku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H