Lihat ke Halaman Asli

Sejarah Karl Marx

Diperbarui: 26 April 2016   09:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalamualaikum. .. 

Saya akan mengulas sedikit tentang sejarah Marx.

Apabila berbicara tentang Marx berarti berbicara banyak tentang kapitalisme dan hampir seluruh dunia menggunakan pola pikirnya. 

Yang memengaruhi pikiran Marx yaitu : Hegel, Feuerbach , Filsafat sejarah . 

Roh subyektif : roh itu mengenal dirinya dan merupakan tiga tingkatan antropologi , fenomologi dan psikologi .

Roh objektif : roh ini roh mutlak yang menjelma pada bentuk bentuk dirinya.

Roh Mutlak : ide yang mengenal dirinya dengan sempurna itu merupakan sintetis diri subjektif dan objektif .

Pengertian umum (gagasan Karl Marx ) yaitu :1.kapitalisme menimbulkan penderitaan dan ketidak adilan .2.kapitalisme tidak dapat di pertahankan.3.jurang pemisah kaya-miskin akan lahirkan revolusi .4. Revolusi menjadi katalisator transformasi masyarakat menjadi masyarakat sosialisasi.5. Paham Marxisme.

Riwayat Marx : 1844: bertemu dengan Frederick Engels menulis 1844 Manuscripts. 1845 : Diusir dari paris karena di pandang terlaluradikal ia pergi ke belgia. 1847 : Marx dan Engels bergabung dengan liga kimunis. 1848 : keduanya menuli "manifesto komunis" isinya teori perjuangan kelas dan peran kaum buruh dalam revolusi proletariat.  1849 : pindah ke London dan tinggal di sana sampai akhir hayat . 1864 : persatuan buruh internasional berdiri . Marx tokoh sentralnya. 1864 : Marx mulai menulis Das kapital (1867-1894). 14 Maret 1883 : Marx meninggal dengan tenang di London . 

Nb : jangan lupa memberikan nilai,  kritik dan sarannya untuk membantu tugas saya. Dan maksih atas partisipasinya. 

Wassalammm. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline