Bank memiliki tantangan dalam mengidentifikasi kriteria nasabah dalam penerimaan kredit. Adanya lembaga keuangan seperti Bank Tabungan Negara yang berperan dalam bidang pelayanan kredit masyarakat memiliki cangkupan kredit yang luas. Layanan kredit tidak hanya untuk perusahaan, tetapi juga pinjaman modal untuk perorangan. Hal ini membuat bank harus lebih waspada dalam memberikan pinjaman kepada nasabah.
Tujuannya, untuk menghindari kerugian suatu bank dalam pemberian kredit seperti kredit macet dan penyalahgunaan kredit. Agar tidak terjadi hal tersebut bank melakukan analisa kriteria pemberian kredit kepada nasabah. Misalnya dalam analisa kriteria diperlukan perincian kelengkapan data, melihat rincian pinjaman nasabah di bank lain. Analisa kriteria ini dilakukan oleh staf bank yang disebut Loan Administration.
Artikel ini membahas tentang pengalaman dan penjelasan hasil praktek magang penulis di PT .BANK TABUNGAN NEGARA.K.C.MELAWAI, dengan periode magang 5 bulan. Adapun tujuan dari program praktek magang yang dilaksanakan :
1. Memperoleh pemahaman terkait praktek kerja di bidang Loan Administration dan implikasinya dalam pemberian kredit kepada nasabah. 2. Memberikan pengalaman kerja yang dimana mahasiswa dilatih dalam menyesuaikan diri dan belajar menganalisa kriteria nasabah dalam mengajukan kredit. 3. Mengimplementasikan peran Loan Administration dalam lembaga keuangan serta menganalisa kinerja yang harus ditingkatkan. 4. Mengkolaborasikan antara kualitas pemahaman teori,keterampilan,dan kemampuan dalam berinovasi sebagai perencanaan tata kelola bisnis dan perbankan di dunia kerja nyata. 5. Mengetahui cara mengatasi permasalahan antara nasabah dalam pengajuan kredit dengan lingkup peran Loan Administration.
Gambaran Umum Perusahaan
Bank Tabungan Negara mulai beroperasional di Indonesia sejak tahun 1897. Sebelumnya Bank Tabungan Negara bernama Postpaarbank yang berlokasi di Hindia Belanda. Kemudian, untuk Bank Tabungan Negara.K.C.Melawai ini didirikan pada tanggal 17 Februari 2012. Bank Tabungan Negara, merupakan bank yang memiliki fokus kredit dalam perumahan sejak tahun 1974.
Tugas Umum Loan Administration
Loan Administration dalam bank bertugas untuk mengecek kelengkapan form aplikasi dokumen yang di sesuaikan dengan lampiran checklist dokumen kelengkapan nasabah. Selanjutnya, melakukan verifikasi data dan cetak barcode untuk dokumen yang datanya sudah lengkap. Tahap ke tiga wawancara dengan nasabah dan pemeriksaan hubungan dengan pemasok. Dalam pemeriksaan tersebut pihak Loan Administration mendatangi lokasi untuk mengecek lahan, property, dan tempat usaha. Tahapan berikutnya dilanjutkan dengan melakukan scand upload bukti dokumen , analisa kredit, dan perhitungan kesanggupan pembayaran dengan bunga yang ditetapkan.
Lingkup Tugas Penulis Dalam Loan Administration
- Melakukan cek kelengkapan dokumen nasabah. Misalnya KTP, NPWP, Akta Surat Nikah/Surat Cerai/Surat Kematian,Copy Izin usaha, rekening koran selama 3 bulan, bukti kepemilikan anggunan, dan BPJSTK. Mengisi Chift Nasabah dan Formulir wawancara. Pengisian chift ini disesuaikan dengan hasil wawancara antara pihak bank dengan nasabah. Pemeriksaan kolektibilitas SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan). Dimana dalam Slik ini terdapat nilai sebagai klasifikasi dalam pembayaran pinjaman nasabah di mitra lainnya. Gambaran SLIK dapat menilai kedisiplinan nasabah dalam membayar kredit dan menjadi analisis pemberian atau bahkan penolakan dalam pengajuan kredit. Melaporkan kepada staf loan administation apabila terjadi nasabah dengan pembayaran kredit yang bermasalah. Misalnya gambaran SLIK nasabah dalam klasifikasi 5, maka disini pihak bank harus melakukan wawancara kembali terkait ketentuan pemberian kredit. Penulis dalam hal ini juga ditugaskan untuk mencatat sisa baki debet milik nasabah.
- Volunter pemasaran produk. Dalam hal ini penulis memiliki kesempatan untuk mempromosikan rekening Tabungan BTN SIMPEL (Simpanan Pelajar), yang berlokasi di SD Pesanggrahan 4.
Permasalahan yang ditemui dalam Pelaksaanan Magang ini dibagi menjadi dua yaitu :
- Masalah dalam pelaksanaan program magang di perusahaan. Adanya kebijakan yang ketat terkait instansi lembaga keuangan, membuat terbatasnya penulis dalam menganalisis permasalahan kredit secara detail dan kesulitan dalam memahami konsep kerja kredit secara spesifik.
- Masalah dalam pemberian kredit nasabah. Nasabah telat membayar kredit, Adanya SLIK Nasabah dengan nilai kolektibiltas tinggi, Data Nasabah tidak sesuai kriteria.
Usulan Perbaikan dari Penulis di bagi menjadi dua yaitu: