Lihat ke Halaman Asli

Astatik Bestari

Astatik ketua PKBM Bestari Jombang Jawa Timur

Apa yang Terjadi Jika Guru Melakukan Bullying kepada Murid?

Diperbarui: 4 Agustus 2023   10:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: Siswa yang butuh bimbingan guru. (Sumber: KOMPAS)

Bullying adalah satu dari 3 dosa besar pendidikan di samping kekerasan seksual dan intoleransi. Bullying tidak hanya terjadi di antara sesama murid, tetapi juga dapat terjadi dalam dinamika hubungan antara guru dan murid. 

Guru, sebagai sosok yang memiliki peran penting dalam membentuk kepribadian dan kualitas pendidikan murid, seharusnya menjadi teladan dan pembimbing yang baik. 

Berikut ini perilaku yang menandakan bahwa seorang guru melakukan bullying kepada muridnya.

1. Perlakuan Tidak Adil

Indikasi pertama dari adanya bullying oleh guru adalah perlakuan tidak adil terhadap satu atau beberapa murid tertentu. 

Perlakuan tidak adil ini bisa berupa memberi perlakuan khusus atau preferensi kepada beberapa murid sementara murid lain dianggap rendah atau diabaikan. 

Guru seharusnya bersikap adil dan memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh murid untuk belajar dan berkembang.

2. Kritik Berlebihan dan Merendahkan

Seorang guru yang melakukan bullying mungkin cenderung memberikan kritik yang berlebihan dan merendahkan kepada muridnya di depan teman-teman sekelas. 

Kritik semacam ini tidak membangun dan dapat membuat murid kehilangan rasa percaya diri serta mengganggu proses belajarnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline