Konsep Selling dan Marketing adalah sebuah hal yang umum diketahui oleh banyak orang. Namun ada konsep yang masih merupakan konsep masih jarang dipahami oleh kebanyakan orang yaitu Spiritual Marketing Concept.
Untuk lebih dalam memahami konsep Spiritual Marketing, maka terlebih dahulu perlu diketahui perbedaan mendasar dalam konsep selling, marketing dan spiritual marketing itu sendiri.
Berikut ini perbedaan mendasar antara Selling (penjualan), Marketing (pemasaran), dan Spiritual Marketing (Pemasaran Spiritual):
PENJUALAN (SELLING):
Focus on product. Pada konsep SELLING fokus utama HANYA pada Produk atau Jasa yang ditawarkan. Jika ada suatu produk, maka fokus utama adalah bagaimana agar produk tersebut dapat terjual sesuai dengan target perusahaan. Jadi, seorang salesman akan memperoleh produk atau jasa dari perusahaan lalu berusaha MENJUALnya sebanyak-banyaknya.
Sales volume oriented. Konsep Selling, berorientasi pada JUMLAH PENJUALAN saja. Disinilah menjadi celah "miring" yang dapat menjerumuskan para SALES ke arah yang negatif.
Jika kita hanya berfokus pada JUMLAH PENJUALAN saja ada kemungkinan kita dapat pula "menghalalkan segala cara" ASAL penjualan tercapai..atau asal bos senang... jika hanya memikirkan penjualan maka hal lain yang berhubungan dengan produk menjadi hal yang terakhir untuk dipikirkan.
Planning: Perencanaan untuk pasar jangka pendek dan menengah.
Vision: MEMUASKAN kebutuhan Salesman atau pemilik produk.
PEMASARAN (MARKETING):