Berita halaman depan kompas hari ini Rabu 8 Juli 2015, mengabarkan tentang ratusan triliun rupiah dana bansos yang
mengendap tak terpakai akibat kemampuan penyerapan yang rendah.
Dalam pada itu anggota DPR yang terhormat sedang berjuang untuk mendapatkan dana aspirasi untuk dipakai melakukan
kegiatan pada dapil mereka, ini adalah suatu kontroversi yang tak dapat diterima nalar manusia normal. berarti dana
cukup berlebihan didaerah, jika memang para anggota DPR yth itu mau membantu membangun dapil masing-masing
maka mereka seharusnya kedaerah untuk membantu melakukan pendampingan dan mencari cara agar dana yang belum
terserap itu dapat segera tersedot habis ...bis..bis untuk masyarakat, tentu saja dengan cara -cara yang memenuhi aturan
dan perundangan.
Posyandu sebagai ujung tombak peningkatan kesehatan masyarakat, selama ini ada yang berjalan dengan baik dan
adapula yang berjalan loyo, jika dana bansos dapat disalurkan keseluruh Posyandu untuk mendukung kegiatan kader-
kader kesehatan atau kader PKK maka sebagian dana itu akan terserap pula. walaupun kenyataannya ditempat kami kader