Lihat ke Halaman Asli

Isinya Dulu Baru Botolnya

Diperbarui: 26 Juni 2015   00:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Walaupun udara Pulau Buru terasa demikian panas, sehingga pendingin udara dalam mobil rental yang kami tumpangi rasanya sudah menyerah kami tetap bertekad untuk mencari barang yang dianggap harus ada sebagai bukti bahwa kita pernah ke pulau ini. Kami melanjutkan perjalanan ke kampung Jikumerasa untuk mencari minyak kayu putih asli, sesampai di Jikumerasa kami bertanya pada anak-anak muda yang sedang berkumpul disuatu Posko, mereka menunjukkan warung tempat penjualan minyak kayu putih (MKP),  kami mengunjungi warung kecil  dan menanyakan apakah ada menjual MKP . Pemilik warung memperlihatkan ada 3 jerigen putih ukuran sedang yang berisi minyak kayu putih nampak berisi cairan berwarna kehijauan, beliau bilang ini MKP yang terbaik, daun diambil dari pohon MKP digunung tidak dicampur dengan daun lain dari dataran. Kami tanya harga perbotol berapa rupiah ? kata pemilik warung harga pas 105 ribu  rupiah perbotol, sambil memperlihatkan botol standard tapi katanya lagi kita dilarang menjual perbotol harus dijual pakai jerigen. Akhirnya diputuskan membeli secara patungan satu jerigen kecil berisi 5 botol, jadi MKP ditakar memakai botol untuk kemudian dimasukkan dalam jerigen kecil. selanjutnya kami menuju kota Namlea mencari penjual botol-botol kosöng sekalian dengan kardus pembungkus. Rupanya sudah ada aturan main pembagian barang jualan, ada yang menjual isi dan ada yang menjual botolnya saja. Cukup menarik. Kompasioner kalau ada yang ke pulau buru jangan lupa beli MKP. keterangan: gambar diambil dengan kamera Hp.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline