Lihat ke Halaman Asli

K 01 _ Logika Bisnis model BCG

Diperbarui: 2 Maret 2023   18:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nama : Asri Handayani 

NIM : 46121120057

Matakuliah : Kewirausahaan 

Dosen : Prof.Dr.Apollo,Ak.,M.Si.

Program Studi Psikologi

Universitas Mercu Buana Jakarta

Pada kesempatan ini saya akan menjelaskan salah satu logika bisnis yang bisa diterapkan untuk pebisnis yaitu BCG Matrix atau Matriks BCG.

Matriks BCG adalah sebuah matriks (diagram) yang diciptakan oleh Bruce D. Henderson untuk membantu perusahaan dalam menganalisis serta mengelola unit usaha dan lini produknya.

BCG merupakan akronim dari Boston Consulting Group yang merupakan perusahaan konsultan manajemen yang didirikan pada tahun 1963 dan memiliki 87 kantor di 45 negara termasuk Indonesia. Matriks BCG sangat bermanfaat bagi pebisnis dalam melakukan strategi-strategi pada bisnisnya.

Namun bagi orang awam seringkali menyebutkan bahwa BCG Matrix dengan STP dianggap mirip. Padahal sebetulnya antara kedua analisis ini memiliki perbedaan satu sama lain.

STP lebih khusus diterapkan pada tiga tahapan dalam menyusun strategi pemasaran yaitu Segmenting, Targeting maupun Positioning. Sedangkan BCG Matrix melihat dari market share (penjualan) dibandingkan dengan pertumbuhan produk itu sendiri. Justru matriks ini lebih erat kaitannya dengan siklus hidup produk ataupun Product Life Cycle.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline