Lihat ke Halaman Asli

Gara-gara Bule Penipu

Diperbarui: 26 Juni 2015   01:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya seorang singel parents dgn anak laki-laki 1 usia 2 tahun, semenjak suamiku meninggal sy tidak perkenankan seorang laki-lakipun baik duren (duda keren) atau perjaka untuk mengetuk pintu hatiku, sampai akhirnya saya mengenal bule melalui net yg ngakunya duda anak 1 dan istrinya meninggal, dalam hitungan minggu berteman akhirnya dia mengutarakan cinta padaku, awalnya saya kekeh tidak mau menerima karena alasan agama tapi belakangan saya terima juga karena rasa kasihan dan dia bersedia menjadi muslim.

Setiap hari saya membaca emailnya dengan berjuta juta rayuan hingga saya tersanjung dan terpesona. Alhamdulillah di saat hati saya berbunga-bunga, tiba-tiba ada teman dari malaysia yg mengingatkan saya untuk hati-hati dengan "NIGERIAN SWEETHEART SCAMMER", sejak hari itu langsung saya search di google tentang sindikat itu, seabrek keluar berita tentang itu, setelah saya baca dan saya bandingkan dengan yang saya alami, ternyata 100 % benar adanya, kalau saya akan dijadikan korban berikutnya, sampai saya posting cerita ini, dia masih kirim email dan telp, karena saya sudah tahu maksud dia maka saya ikuti permainannya sampai ending. meskipun harta benda saya selamat taaapi hatiku sudah tertipu kawan, kasihan amat diriku

Hikmah dari kejadian ini maka saya harus hati-hati dan tidak gampang jatuh cinta apalagi melalui internet. Dan gara-gara bule penipu itu hatiku open untuk menerima cinta selanjutnya, semoga Allah memberiku jodoh yang terbaik, amin




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline