Lihat ke Halaman Asli

asni asueb

Mencoba kembali di dunia menulis

Lara Hati

Diperbarui: 24 November 2020   22:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpribadi

Kala jiwa ini bergetar menyebutmu, menghempaskan rasa lelah pada ujung telaga, inikah rasa tak berkesudahan

Tafakur pada sajadah pemberianmu, menikmati aroma air matamu kala hatimu resah padaku.

Aku terhempas dalam kata bijak, yang kini terbentang pada kisah lukaku yang terus bergulir

Menjaga buah hati bagai kristal, terhempas hancur berpasir sama ketika kau tuangkan rasamu pada gelas bening jingga berubah warna

Rasamu menjelma pada rasaku. Menjaganya dalam lingkaran kasih dan sayang. Membelai kala lelah menghampiri kenapa masih di torehkan luka

Dari tetesan darah, memecah dasar pada gelas. Berserakan tanpa mampu memilih, inikah luka yang pernah bunda rasa

Luka yang tak mampu membuat aku berdiri, andai waktu dapat terpilih. Biarkan aku tidur bersamamu dalam ruang sunyi

Palembang, 241120




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline