PKS Teratas, PDIP ke-2, PAN, Golkar, Gerindra, dan Nasdem Bersaing

[caption id="attachment_309661" align="alignleft" width="150" caption="Lambang parpol peserta Pemilu 2014. (ist)"][/caption] Meskipun didera berbagai masalah, terutama dengan kasus korupsi presiden partainya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ternyata mampu menang mutlak atas 11 partai politik (parpol) peserta Pemilu 2014. Sebaliknya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang mengklaim sebagai "Ruman Besar Umat Islam", terpuruk di urutan terbawah. ---------------- PKS Teratas, PDIP Ke-2, PAN, Golkar, Gerindra, dan Nasdem Bersaing Kasus korupsi yang mendera sejumlah pengurus dan kader partai politik, tampaknya tidak akan berpengaruh terhadap hasil Pemilu 2014 mendatang. Masyarakat tetap akan memilih sesuai kata hati atau faktor-faktor lain. Buktinya, meskipun didera berbagai masalah, terutama dengan kasus korupsi presiden partainya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ternyata mampu menang mutlak atas 11 partai politik (parpol) peserta Pemilu 2014. Sebaliknya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang mengklaim sebagai "Ruman Besar Umat Islam", terpuruk di urutan terbawah. Begitulah hasil sementara Poling Parpol Favorit Pemilu 2014, yang kami adakan secara terbuka di blog "Pedoman Rakyat" (http://pedomanrakyat.blogspot.com/), sejak 5 Maret 2013. Poling ini akan ditutup pada 31 Desember 2013. PKS yang kini dipimpin Anis Matta, menempati urutan pertama dengan raihan 207 suara atau 64 persen, menyusul Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan di urutan kedua dengan raihan 17 suara atau 5 persen. Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Golkar, Partai Gerindra, dan Partai Nasdem bersaing di urutan berikutnya dengan raihan suara 4 persen. Partai Bulan Bintang (PBB) meraih 12 suara (3 persen), Partai Hanura meraih 9 suara (2 persen), sementara Partai Demokrat hanya meraih 8 suara (2 persen). Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mencoba mengangkat citra dengan mengusung nama Jusuf Kalla, Mahfud MD, dan Rhoma Irama sebagai calon presiden, hanya mampu memperoleh 5 suara (1 persen), sedangkan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) meraih 4 suara (1 persen). Juru kunci atau peringkat ke-12 ditempati Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan raihan 3 suara (0 persen). Tiga parpol lainnya, yakni Partai Damai Aceh (PDA/Nomor urut 11), Partai Nasional Aceh (PNA/12), dan Partai Aceh (PA/13), kami tidak masukkan dalam poling ini, karena ketiganya adalah parpol lokal Daerah Istimewa Aceh. Berikut hasil sementara "Parpol Favorit Anda pada Pemilu 2014" hingga Rabu sore, 18 Desember 2013: 1. Partai Nasdem = 13 (4%) 2. Partai Kebangkitan Bangsa = 5 (1%) 3. Partai Keadilan Sejahtera = 207 (64%) 4. PDI Perjuangan = 17 (5%) 5. Partai Golkar = 14 (4%) 6. Partai Gerindra = 14 (4%) 7. Partai Demokrat = 8 (2%) 8. Partai Amanat Nasional = 15 (4%) 9. Partai Persatuan Pembangunan = 3 (0%) 10. Partai Hanura = 9 (2%) 14. Partai Bulan Bintang = 12 (3%) 15. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia = 4 (1%) Ajang Sosialisasi Poling "Parpol Favorit Anda pada Pemilu 2014" ini diharapkan dapat menjadi ajang sosialisasi partai politik peserta Pemilu 2014, serta diharapkan dapat memicu semangat para pengurus parpol dan calon legislator masing-masing parpol untuk bekerja secara optimal agar parpol mereka dapat menjadi Parpol Terfavorit pada Pemilu 2014. Perlu kami tegaskan di sini, bahwa kami mengadakan poling atas inisiatif sendiri dan tanpa ada komunikasi dengan parpol atau pengurus parpol. Tidak ada yang memesan dan kami sama sekali tidak mendapatkan bayaran dari pihak mana pun untuk mengadakan poling ini. Metode yang kami gunakan adalah poling terbuka dan membiarkan para pengunjung blog Pedoman Rakyat untuk memilih parpol favorit mereka secara bebas. (asnawin/pembuat dan pengelola blog Pedoman Rakyat) Makassar, 18 Desember 2014.