Kuliah Kerja Sosial (KKS) merupakan program wajib bagi mahasiswa Fakultas Agama Islam, UHAMKA. Kegiatan KKS adalah bentuk pengabdian kepada masyarakat dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral pada waktu dan daerah tertentu di Indonesia.
KKS 19 FAI UHAMKA terdiri dari 12 orang mahasiswa dengan berbeda program studi, yaitu Pendidikan Agama Islam, Perbankan Syari'ah, dan Pendidikan Bahasa Arab. Adapun kegiatan pengabdian dilaksanakan di Desa Pabuaran, tepatnya di Kampung Citerep, RW.06, Desa Pabuaran, Kecamatan Gunung Sindur, Provinsi Jawa Barat yang dimulai tanggal 20 Februari - 11 Maret 2023.
Desa Pabuaran terkenal dengan Desa Kerukunan yang terdiri dari keberagaman pemeluk agama, adat, tradisi, budaya, bahasa dan lainnya yang saling toleransi antara satu dengan yang lain.
Sebelum melaksanankan kegiatan pengabdian, Ketua Kelompok KKS 19 berbincang dengan salah satu tokoh agama Desa Pabuaran, yaitu Ustadz Zaini yang merupakan Ketua MUI Desa Pabuaran, Beliau menuturkan bahwa Keberagaman Desa Pabuaran sudah ada sejak zaman nenek moyang, namun hal tersebut tidak menjadikan perpecahan diantara masyarakatnya. Disisi lain, butuhnya kesadasaran bagi masyarakat (Islam) akan pentingnya sebuah pendidikan yang menjadi landasan untuk berpegang teguh pada agama.
Oleh karena itu, KKS 19 FAI UHAMKA mengusung tema "Menumbuhkan Rasa Semangat Belajar untuk Mewujudkan Masyarakat yang Kreatif dan Inovatif".
Terdapat beberapa program kerja yang dilakukan selama pengabdian, diantaranya:
- Bimbingan Belajar Qur'an, merupakan program rutin yang dilakukan KKS 19 yang bertempat di TPQ Al-Fathoniyah dan TPQ Baitur Rahman.
BIMBINGAN BELAJAR QUR'AN (Dokpri)
- Bimbingan Belajar, menjadi wadah bagi anak-anak untuk belajar tambahan berkaitan dengan pengetahuan umum.
Dokpri
- Seminar Moderasi dengan tema "Peran Pendidikan dalam Penanaman Moderasi Beragama", yang di hadiri oleh 28 peserta, bernarasumber Bapak Dr. Amin Fauzi, MA., selaku dosen FAI UHAMKA.
Dokpri
- Workshop Burekol dengan tema " Peran Perbankan Sya'riah dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat" yang dihadiri oleh 31 peserta.
Dokpri
- Seminar Pendidikan dengan tema "Pentingnya Bahasa Arab untuk Memahami Al-Qur'an" yang dihadiri oleh 30 peserta, bernarasumber Bapak Zainul Abidin, M.Pd., selaku dosen aktif FAI UHAMKA sekaligus dosen pembimbing KKS 19.