Lihat ke Halaman Asli

aslihatun

Mahasiswa

Workshop Pemanfaatan Bonggol Sayur Pakcoy oleh Mahasiswa KKN UNISNU XVII bersama PKK di Desa Raguklampitan

Diperbarui: 31 Agustus 2024   10:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Hasil Produk Ibu-Ibu PKK dan KKN UNISNU Raguklampitan

 

JEPARA, Kompasiana- Workshop pemanfaatan bonggol sayur pakcoy, merupakan program kolaborasi dari Tim KKN UNISNU bersama ibu-ibu PKK Desa Raguklampitan pada hari Minggu, 25 Agustus 2024, dengan mengundang 15 anggota PKK yang bertempat di Balai Desa Raguklampitan.

Menurut Muhammad Afham Ulumi dari Tim KKN selaku Penanggung Jawab kegiatan workshop mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberi pengetahuan baru bahwa limbah dari sayur-sayuran seperti bonggol sayur pakcoy dapat bermanfaat dan juga dapat dijadikan sebagai salah satu kerajinan yang unik.

KKN UNISNU membagikan bonggol sayur pakcoy

KKN UNISNU bersama ibu-ibu PKK desa Raguklampitan 

Proses pemanfaatan bomggol sayur pakcoy

Contoh produk dari bonggol sayur pakcoy

Hasil produk dalam pouchjadi dari bonggol sayur pakcoy 

Dia menambahkan, kegiatan kolaborasi antara mahasiswa KKN UNISNU Raguklampitan dalam mengadakan workshop bersama ibu-ibu PKK untuk menyelaraskan program-program masyarakat dan UNISNU, dan adanya sinergis kreativitas, sehingga program-program KKN bisa bermanfaat untuk masyarakat desa.

"Saya berharap dengan adanya sinergitas ini, program-program KKN bisa dirasakan oleh masyarakat desa dan ada manfaat dari dari kegiatan workshop KKN pada tahun selanjutnya," pungkas Afham.

Sementara itu, Ketua Anggota PKK selaku Ibu Carik Desa Raguklampitan Endang menuturkan, kegiatan workshop ini menjadi salah satu kegiatan yang ditunggu oleh para anggota PKK lainnya karena KKN tahun ini mempunyai rencana workshop yang menarik dan berbeda dari Tim KKN tahun sebelumnya, sehingga kami sangat antusias saat Tim KKN tahun ini akan mengadakan workshop pemanfaatan limbah bonggol sayur pakcoy.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline