Pengangguran merupakan masalah sosial yang tak pernah tuntas hingga saat ini. Pengangguran berarti sebutan untuk angkatan kerja (penduduk berumur 15-65 tahun) yang tidak bekerja sama sekali atau sedang mencari pekerjaan.
Sudah banyak upaya yang dilakukan untuk mengatasi hal tersebut, tetapi masih belum bisa konstan mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia. Berdasarkan data 5 tahun terakhir, jumlah pengangguran di Indonesia masih terbilang naik-turun. Terlebih lagi, tahun ini seluruh dunia menghadapi pandemi Covid-19 sehingga akan menambah lagi jumlah pengangguran, khususnya di negara Indonesia.
Salah satu faktor penyebab adanya pengangguran ialah ketidakseimbangan antara pencari kerja dengan kesempatan kerja atau lapangan pekerjaan. Faktanya, jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia tidak sebanding dengan jumlah para pencari kerja yang ada. Akibatnya, mungkin hanya sebagian yang diterima berdasarkan kriteria tertentu saja yang dibutuhkan pada masing-masing tempat kerja.
Namun, penyebab lain bisa juga karena kurangnya keterampilan yang dimiliki sehingga kalah bersaing dengan para pencari kerja yang lain. Selain itu, pengangguran bisa disebabkan oleh Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap karyawan dan buruh. Contohnya, di masa pandemi saat ini.
Dampak yang terjadi jika banyaknya pengangguran yang ada secara tidak langsung tidak hanya bagi orang yang mengalaminya, melainkan juga ke yang lain. Dampak bagi orang pengangguran, yakni secara otomatis tidak memiliki penghasilan sehingga tidak bisa membeli kebutuhan pokok bagi kehidupan sehari-hari. Selain itu, ketika terjadi peningkatan jumlah pengangguran, maka akan timbul masalah baru seperti kekacauan sosial dan aksi kriminalitas. Contoh kriminalitas yang terjadi yaitu pencurian atau perampokan.
Oleh karena itu, kasus pengangguran di Indonesia harus segera diatasi dengan serius. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk masalah ini, seperti memperbanyak lapangan pekerjaan, menyesuaikan lulusan sarjana dengan kebutuhan tenaga kerja, dan lain-lain. Dengan demikian, jika sudah berhasil mengurangi pengangguran maka kemiskinan pun juga akan berkurang dan dapat membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Seperti peribahasa "Sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H