Setelah penat selama seminggu travelling di Pulau Bali, saya mencoba melemaskan otot-otot dengan berendam air panas di kolam air panas yang langsung menghadap Danau Batur di kaki Gunung Batur, Kintamani Bali.
Memang luar biasa pilihan wisata di Pulau Dewata ini.Ada wisata pantai, gunung, adat, budaya, sawah, clubbing, danau, dan ternyata memiliki juga kolam air panas alami di Kintamani.
Perjalanan saya kali ke Bali sengaja ke lokasi wisata yang masih jarang diketahui wisatawan nusantara.
Air di sini dipanaskan dari dalam bumi, jadi dipastikan mengandung mineral yang menyehatkan kulit dan badan.
Saya berendam selama dua jam di air panas sambil sekali- sekali melihat pemandangan Gunung Batur di kejauhan sangat rileks merasakan hawa pegunungan dan danau sekaligus.
Ada beberapa pilihan mandi dengan sensasi air panas dengan panorama pemandangan alam pegunungan sekitar Kintamani. Semua lokasinya berdekatan di kaki Gunung Batur atau berada di seputaran Danau Batur.
Ada beberapa pilihan kolam air panas yaitu Toya Bungkah, Batur Natural Hot Spring dan Toya Devasya .
Salah satunya di Toya Bungkah memiliki pesona sendiri sebagai kawasan pemandian air panas sekaligus kawasan wisata alam di Bali.
Toya Bungkah bermakna air dari Gunung Batur yang mengalir dari celah-celah bebatuan. Wisata andalan di adalah memang keberadaan sumber air panas alami yang selain baik untuk relasasi otot, juga dipercaya memiliki kandungan sulfur yang berkhasiat menyembuhkan penyakit kulit.
Kolam air panas di Toya Bungkah ada dua, yaitu yang pertama ditata sesuai keadaan alam sekitarnya dan menjadi semacam pemandian umum warga sekitar. Kedua, adalah kolam air panas alam yang ditata dengan dibangunnya tembok atau pembatas dan biasanya jadi tempat yang dipilih wisatawan.