Lihat ke Halaman Asli

Asila Rahma

Mahasiswa

Penerapan Teori Sosial Belajar Albert Bandura Dalam Proses KBM di Sekolah

Diperbarui: 20 Januari 2025   00:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Potret Siswa SMP AL Ashriyah Pada Program Baris Berbaris 

Penerapan Teori Belajar Sosial Albert Bandura Dalam Proses Belajar Mengajar Di Sekolah

Teori belajar sosial yang dikembangkan oleh Albert Bandura menawarkan pendekatan yang inovatif dalam memahami proses belajar mengajar di sekolah. Teori ini menekankan bahwa pembelajaran tidak hanya terjadi melalui pengalaman langsung, tetapi juga melalui pengamatan dan peniruan perilaku orang lain. Dalam konteks pendidikan, penerapan teori ini dapat memberikan dampak signifikan terhadap cara siswa belajar dan berinteraksi di lingkungan sekolah.

Konsep Dasar Teori Belajar Sosial

Teori belajar sosial Bandura berfokus pada proses observasi, di mana individu belajar dengan mengamati perilaku orang lain dan konsekuensi dari perilaku tersebut. Ada beberapa komponen kunci dalam teori ini:

Modeling (Pemodelan): Siswa belajar dengan mengamati tindakan guru, teman sebaya, atau orang dewasa lainnya. Ketika siswa melihat perilaku yang dihargai atau mendapatkan hasil positif, mereka cenderung meniru perilaku tersebut.

Penguatan dan Hukuman: Bandura menunjukkan bahwa konsekuensi dari perilaku (baik positif maupun negatif) mempengaruhi kemungkinan siswa untuk meniru perilaku tersebut. Jika seorang siswa melihat temannya mendapatkan pujian karena menyelesaikan tugas dengan baik, mereka mungkin termotivasi untuk melakukan hal yang sama.

Determinisme Timbal Balik: Teori ini menyatakan bahwa ada interaksi dinamis antara faktor lingkungan, perilaku, dan kognisi. Artinya, lingkungan dapat mempengaruhi perilaku individu, tetapi individu juga dapat mempengaruhi lingkungannya melalui tindakan mereka.

Penerapan Teori Belajar Sosial dalam Proses Belajar Mengajar

1. Menciptakan Lingkungan Pembelajaran yang Positif

Dalam penerapan teori ini, penting bagi pendidik untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung. Guru dapat menjadi model yang baik dengan menunjukkan sikap positif, keterampilan sosial, dan etika kerja yang baik. Ketika siswa melihat guru berperilaku positif, mereka lebih cenderung untuk meniru perilaku tersebut.

2. Penggunaan Metode Pembelajaran Kooperatif

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline