Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa PSIK dan Tim Tari FK UNDIP Tampil Mengesankan di PMI 2011 Di Belanda

Diperbarui: 26 Juni 2015   06:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Mahasiswa Program Studi  Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (PSIK FK UNDIP), Candra Nur Utama (2009) sukses berpartisipasi dalam misi kebudayaan di Belanda pada 1 – 7 April 2011 bersama tim tari Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro yang dipimpin langsung oleh Prof. Edi Dharmana. Candra, demikian sapaan akrab mahasiswa asal Klaten ini berhasil mewujudkan keinginannya ke Belanda berkat kepiawaiannya dalam menari khususnya adalah tari klasik/tradisional. Berbagai gelar juara tari baik perseorangan maupun kelompok telah direngkuhnya termasuk juga tampil dalam berbagai kegiatan yang diadakan PSIK FK UNDIP baik level lokal, nasional maupun internasional seperti Java International Nursing Conference 2010 pada 2 – 3 Oktober tahun lalu. Selain Candra dari PSIK, anggota tim tari FK yang turut ke Belanda tahun 2011 ini adalah Jessica, Ajeng, Amalia, dan Anindita, mahasiswa Prodi Kedokteran Umum (KU) FK UNDIP serta dibantu Reza dari FKM UNDIP.. Sebagaimana diketahui, Fakultas Kedokteran adalah satu fakultas di UNDIP yang selalu aktif mengirimkan delegasinya berpartisipasi dalam misi kebudayaan guna memperkenalkan dan mempromosikan budaya Indonesia terutama seni tari di dalam maupun luar negeri. Dibawah asuhan langsung Prof. dr. Edi Dharmana, MSc.Sp.Park, Ph.D,  yang sekarang juga menjabat sebagai Pembantu Dekan IV Bidang Pengembangan dan Kerjasama FK UNDIP, tim tari FK UNDIP telah beberapa kali tampil di negara luar seperti Belanda dan Thailand. Terakhir kali pada 1 - 2 Maret 2011 lalu, salah satu anggota tim tari FK UNDIP, Lita Noviani,  juga sukses membawakan Tari Gambyong di acara Cultural Night Festival di Faculty of Nursing Prince of Songkla University Thailand dalam rangka kunjungan kerjasama PSIK dan FK UNDIP ke universitas tersebut. Kesuksesan tim tari dan budaya Fakultas Kedokteran UNDIP dalam acara PMI (Pasar Malam Indonesia) ini tentunya tak lepas dari peran sosok guru besar yang dikenal akrab dengan para mahasiswa, Prof. Edi Dharmana. Sosok yang lebih dikenal dengan panggilan Pak Edi atau Prof. Edi di kalangan akademisi ini merupakan tokoh pekerja seni sejati yang telah mendedikasikan hidupnya dengan melakoni seni dari sekolah dasar hingga menjadi guru besar. Hal ini telah diakui Museum Rekor Indonesia (MURI) yang menganugrahinya Rekor MURI sebagai tokoh pekerja seni (wayang orang) yang konsisten dari Sekolah Dasar hingga Guru Besar. Keberangkatan tim tari FK UNDIP ke Belanda pada 29 Maret 2011 dan pulang kembali ke Indonesia pada 8 April 2011 tersebut merupakan wujud aktif partisipasi atas undangan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Den Haag yang tengah mengadakan acara Pasar Malam Indonesia (PMI). Acara ini merupakan acara tahunan KBRI yang menyajikan berbagai bentuk seni dan budaya dari berbagai daerah di Indonesia. Acara ini sangat diminati para WNI di Belanda, warga Belanda maupun warga negara lain di Belanda karena menjadi salah satu media efektif untuk lebih mengenal Indonesia dan budayanya. Sebelum keberangkatan ke Belanda, berbagai latihan dan persiapanpun diselenggarakan tim untuk memberi penampilan maksimal dalam kegiatan yang tentunya menyita energi yang besar karena penyelenggaraannya yang selama beberapa hari tersebut. Usaha keras untuk mendapatkan sponsor kegiatan juga dilakukan mengingat keberangkatan tim yang beranggotakan puluhan orang (mahasiswa dan dosen) tentunya membutuhkan biaya yang besar. “Tercatat tak kurang dari tiga sponsor utama yakni PT Farmasi dan Jamu Sido Muncul, PT. Djarum dan Bank BRI mendukung keberangkatan tim ke Belanda,” demikian disampaikan salah satu anggota tim ketika dihubungi melalui telepon (10/4). Semoga kegiatan ini semakin memicu civitas akademika PSIK dan FK serta UNDIP pada umumnya untuk senantiasa nguri-nguri dan melestarikan budaya Indonesia yang sangat beragam dan dikagumi dunia. Selamat dan sukses untuk tim tari dan budaya FK UNDIP. *nr Terkait: keperawatan Undip

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline