Lihat ke Halaman Asli

rini

Suka Mencoba Hal Baru

Belajar Aura - Cara Mudah Melihat Aura Diri Sendiri dan Orang Lain

Diperbarui: 7 April 2021   13:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mengetahui aura sendiri dan orang lain (Sumber : Marek Piwnicki via unsplash.com)

Penasaran ingin melihat warna aura yang anda miliki? untuk melihat aura dengan jelas tentu saja diperlukan kemampuan khusus. Namun tenang saja sebenarnya andapun bisa melihat lapisan warna aura anda sendiri, walaupun tidak bisa melihat secara keseluruhan namun dengan melihat lapisan warna aurapun sudah cukup membuktikan bahwa aura itu ada di dalam diri kita.


Anda tidak perlu melakukan laku tirakat yang berat atau ritual-ritual khusus, karena pada tulisan kali saya akan share cara mudah melihat aura yang ada di dalam diri kita maupun orang lain.

1. Cara Melihat Aura Diri Sendiri Dengan Menggunakan Cermin

  • Anda bisa mulai dengan meletakan cermin besar dihadapan kita. Kemudian Duduklah dengan rileks dan tenang.
  • Pastikanlatar belakang tembok atau kain berwarna putih dan penerangan berupa lampu neon, jika neon terlalu terang bisa ditutupi dengan tisu putih atau plastik kresek putih agar sedikit remang-remang.
  • Tariklah nafas sebanyak mungkin dan tahanlah selama mungkin. Ulangilah sebanyak 5 kali. Tataplah bayangan diri kita yang ada dicermin.
  • Atur pandangan mata, usahakan tidak melihat tubuh maupun bayangan tubuh, namun lihat pada batas tepian kepala dengan latar belakang tembok.
  • Setelah pandangan mata anda benar-benar terfokus, maka perlahan-lahan dari kepala dan bahu anda akan mengeluarkan cahaya aura.
  • Sinar yang pertama kali terlihat bisa jadi adalah warna putih. Nah warna putih ini biasanya bukan merupakan warna aura anda yang sesungguhnya. Fokuskan pandangan anda terus sampai anda melihat warna lain yang tidak berubah dan konstan.

2. Cara Melihat Aura Diri Sendiri Menghadap Dinding Putih

  • Berdirilah menghadap dinding putih, tarik nafas dan tahan di perut. Selanjutnya tempelkan telapak tangan anda ke dinding beri jarak sedikit saja jangan sampai menempel, dan hembuskan nafas anda, bayangkan hembusan nafas tadi mengalirkan energi ke telapak tangan sampai terasa agak hangat.
  • Diamkan selama 20 detik, kemudian angkat tangannya, di dinding putih tersebut akan terlihat jelas bekas telapak tangan kita. Pandanglah aura itu dengan kosentrasi penuh.

Melihat aura diri sendiri dan orang lain

3. Cara Melihat Aura Diri Sendiri Dengan Dua Telapak Tangan Yang Dihadapkan
  • Duduk seperti meditasi dengan konsentraasi yang tajam, kemudian lakukan olah pernafasan. Tarik nafas yang dalam, kemudian tahan dalam 20 hitungan dengan telapak tangan saling berhadapan di depan dada.
  • Hembuskan nafas anda sembari membayangkan dengan memfokuskan energi mengalir ke kedua telapak tangan. Kemudian angkat tepat di depan mata anda.
  • Fokus dan pandang dengan konsentrasi penuh, maka akan terlihat warna keabu-abuan atau sinar putih halus diantara kedua telapak tangan tersebut. Teruslah konsentrasi sampai warna aura tubuh kita yang sebenarnya muncul.

4. Cara Melihat Aura Diri Sendiri Dengan Menggunakan Sinar Bulan Purnama

  • Tentunya cara ini dilakukan diluar rumah, carilah tempat yang cukup luas dimana ketika anda berdiri anda bisa melihat bayangan anda karena sorotan pantulan cahaya bulan. Tarik nafas yang dalam, tahan kemudian hembuskan. Ulangi sebanyak lima kali kemudian fokus pandangan pada tepi bayangan kepala anda. Pandanglah dengan konsentrasi penuh sampai anda melihat warna-warna lain yang konstan.

5.  Cara Melihat Aura Orang Lain

  • Minta orang lain tersebut berdiri di depan tembok berwarna putih, usahakan penerangan tidak terlalu terang atau buat remang-remang atau agak redup. Beridirilah kurang lebih 3 meter di depan orang tersebut. Fokuskanlah pandangan mata pada bagian tepi kepala dan bahu orang tersebut. Perlahan-Iahan akan keluar sinar aura dari tepi kepala orang yang kita pandangi tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline