Lihat ke Halaman Asli

Ashma Hanifah

Mahasiswa

Kisah Inspiratif di Balik Suksesnya KFC

Diperbarui: 19 Februari 2023   07:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Bekasi -- 91 tahun yang lalu atau tepatnya pada 20 maret 1930, Kentucky Fried Chicken atau yang sering kita sebut KFC sukses dikelola oleh Colonel Harland David Sanders asal Amerika yang gigih membuat ribuan resep meskipun sudah 1.009 kali pula ia ditolak resepnya.

Sebelumnya kolonel sanders sempat bekerja pada beragam pekerjaan, bahkan pernah menjadi seorang tentara angkatan darat. Namun, uang pensiunnya masih jauh dari kata cukup.

Berbekal kesadarannya tentang bisnis kuliner yang pada saat itu masih jarang ditemukan, kolonel sanders pun merasakan itu sebagai peluangnya untuk dapa mulai berkecimpung dalam bisnis kuliner.

Bukan tanpa bekal, sebenarnya kolonel sanders memang sudah memiliki kemampuan memasak karena latar belakangnya sebagi anak yang ditinggal ayahnya sejak usia 6 tahun.

Kolonel sanders pun mulai merombak ruangan penyimpanan kecil yang berada di tempat bekerjanya. Lalu Sanders pun menyajikan berbagai menu masakan untuk memberikan ide terhadap apa yang akan ia jual dan hasilnya ia berniat untuk menjual masakan ayam.

Setelah berjalan beberapa waktu bisnis sanders pun laku banyak, sehingga sempat ada yang berniat untuk membeli usaha bisnisnya. Namun ditolak oleh sanders, dan setelah beberapa saat kemudian ternyata bisnis sanders mengalami bangkrut sehingga sanders sempat menyesal karena pernah menolak pada awalnya.

Tidak menyerah, sanders yang membutuhkan uang bertekad untu menjual resep ayamnya kepada berbagai restoran namun selalu ditolak hingga 1.009 kali.

Pada september 1952 akhirnya pejuangan sander membuahkan hasil dengan membuka restoran KFC, dan semakin sukses semakin harinya.

Kisah ini telah menginspirasi banyak orang sebagai bukti bahwa tidak ada kata telambat untuk sukses, dan usaha tidak akan menghianati hasil.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline