Lihat ke Halaman Asli

Gathering Party Blogger Banten Momentum Kebangkitan Banten

Diperbarui: 26 Juni 2015   09:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

[caption id="" align="alignleft" width="247" caption="Gathering Party Blogger Banten"][/caption]

Tidak diragukan lagi kekuatan partisipasi publik di Banten  akan membawa dampak yang luar biasa positif terhadap perkembangan pembangunan di provinsi banten baik di bidang Pendidikan, Kesehatan, Politik,Keamanan, Sosial, dan Budaya. Untuk melakukan hal ini sangatlah jelas bukan pekerjaan yang mudah seperti membalikan tangan kita, perlu kerja keras dan kerja cerdas untuk memulai, menjalankan dan mempertahankannya.

Adalah Forum Relawan Telematika Banten  (FORMAT) sebuah Komunitas Blogger Banten yang akan memprakarsai penguatan partisipasi publik di banten, melalui sentuhan Teknologi informasi FORMAT akan membawa masyarakat banten menjadi masyarakat yang peduli dan bangga terhadap tempat lahirnya. Maka disanalah akan tercipta Partisipasi Publik yang nyata melalaui sebuah persembahan Gathering Party Blogger Banten 2011 yang akan dilangsungkan April 2011 nanti.

Hingga saat ini upaya merajut hubungan “Konstituensi” Pemerintah dan Rakyat merupakan sesuatu yang sangat sulit dilakukan, mengingat sebagian besar masyarakat/rakyat kita belum menggunakan haknya sebagai masyarakat sipil, karena kita sebagai masyarakat memiliki hak untuk mengemukakan pendapat, memiliki hak untuk menyampaikan saran atas program -program pemerintah, memiliki hak akses untuk mendapatkan informasi, memiliki hak akses untuk mendapatkan bantuan dan lain-lain.

Selama ini Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif seolah-olah tidak memberikan hak akses kepada masyarakat, ini disebabkan oleh adanya Ceremonialisme dan protokolerisme dan betapa kuat dan besarnya Dinding-dinding bangunan yang memisahkan antara masyarakat dan pemerintah sehingga tidak tercipta sebuah hubungan yang komunikatif, adapun pengatasnamaan masyarakat melalui lembaga yang tidak jelas  itu patut dipertanyakan pengatasnamaannya, karena persepsi saya terhadap pemerintah hari ini, Pemerintah hanya melihat bentuk partisipasi masyarakat sekarang melalui beberapa lembaga yang merupakan representatif dari masyarakat yang belum tentu itu adalah mewakili masyarakat secara keseluruhan.

Sampai hari ini pemerintah masih miss komunikasi dengan masyarakatnya sendiri, jika kita ambil sample masyarakat dari jumlah masyarakat Banten sekitar  puluhan juta orang, apakah mereka tahu program-program pemerintah, apakah mereka tahu seluruh tempat wisata banten, apakah mereka tahu kebijakan yang dikeluarkan Gubernur dan Bupati serta walikota, apakah mereka tahu semua Peraturan daerah, jika demikian adanya, sampai kapanpun masyarakat akan menjadi objek pembangunan, tetapi yang harus kita lakukan adalah bagaimana masyarakat menjadi subjek pembangunan baik itu pendidikan, kesehatan, politik dll.

Kalau lembaga adalah bentuk komunitas masyarakat maka sejauh mana pemerintah menilai dan mengevaluasi mereka dalam keterwakilannya sebagai sebuah komunitas masyarakat, pemerintah kini bersama-sama yang lain harus bisa berkomunikasi dengan masyarakat asli bukan hanya komunitas masyarakat yang ada di LSM,Ormas, dan lainnya kita tahu bahwa itu terbatas.

Usaha Relawan Telematika Banten dalam niatnya menciptakan hubungan baik yang komunikatif antara masyarakat dan pemerintah melalaui sarana Internet/Blog harus didukung sepenuhnya oleh berbagai komponen masyarakat dan pemerintah, salah satu bentuk upaya dukungan pemerintah terhadap upaya merajut kembali Hubungan Kontituensi ini diantaranya adalah dibangunnya infrastruktur Teknologi Informasi dan komunikasi di Propinsi Banten bersama-sama stakeholder lainnya.

Pasca dibangunnya infrastruktur TIK di Banten, maka dengan sangat cepat partisipasi masyarakat dan hubungan masyarakat dengan pemerintah akan ramai tanpa masyarakat harus menggunakan prosedur-prosedur yang telah dibakukan oleh Protokoler, tanpa masyarakat harus menunggu lama untuk ambil bagian menggunakan haknya dalam menyampaikan saran, dan masukan untuk pemerintah, disinilah hari kemerdekaan TIK di Banten akan terjadi.

Mengapa Harus NgeBlog ?

Penelitian Adi Onggoboyo dalam “Suatu Fenomena Sociocyber yang unik dan dinamis” pada bulan Oktober 2004 yang lalu mengungkapkan bahwa 95,26% dari 211 blogger Indonesia menyatakan bahwa mereka merasa mendapatkan hal-hal positip setelah menjadi blogger. Hal-hal positip tersebut diuraikan lagi oleh Adi Onggoboyo sebagai berikut : Meningkatkan Gairah Hidup 2,98% Lebih Disiplin 0,49% Semangat Prestatif 3,98% Menjalin dan memperbanyak relasi/ kawan/ persahabatan 48,75% Rajin menulis/ meningkatkan kemampuan/ produktivitas menulis 8,95% Lebih kreatif/ ekspresif/ inspiratif/ motivatif 4,47% Menambah berbagai wawasan 3,98% Lega bisa berbagi 2,48% Lain-lain 7,96% Gabungan beberapa poin diatas 15,92%

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline