Tiba-tiba timbul rasa kangen yang mendalam kepada sosok Bapak yang selama 40 tahun bersama dalam suka dan duka.
Ya, Almarhum Bapak , yang sudah membentuk diri ini menjadi sosok pria yang yang harus bertanggungjawab kepada kedua anak dan istrinya.
Sosok yang sudah menggembleng jiwa kepemimpinan dari kecil . Sosok yang selalu bertanya " Mana tulisan hari ini ? " ketika sarapan pagi sebelum berangkat sekolah , dan akupun membacakan tulisan di kertas folio atau hasil ketikan di mesin tik manual. Ya, sosok seorang Bapak yang bertanggungjawab kepada ke lima anaknya dan keluarga besarnya.
Ya, sejak kelas 1 SD sosok bapak membentuk jiwa seorang penulis dengan menyediakan banyak buku bacaan anak-anak, dari cerita legenda , buku komik , buku wayang sampai buku filsafat !?
Masih teringat, salah satu tulisanku berjudul " Kisah bukit siguntang" , menceritakan cerita pertempuran dengan penjajah belanda dengan fokus seorang anak kecil yang berteman dengan seekor harimau, waktu itu aku masih kelas 3 SD.
Setiap hari sepulang sekolah pasti membaca buku dan menulis. Kegemaranku membaca membawa keberbagai bidang prestasi lomba. Yaitu lomba pidato dokter kecil, lomba cerdas cermat P4 di tingkat SD , alhamdulillah juara 1 terus.
Semua prestasi yang diraih tidak terlepas dari peran seorang Bapak yang luar biasa. Setiap hari selalu bertanya " Mana tulisanmu hari ini?" selalu terngiang ditelinga sampai hari ini.
Alhamdulillah aku memiliki perpustakaan pribadi dirumah dari banyak buku yang dibeli dari berbagai toko buku dibandung. Beranjak dewasa ke tingkat Mts/SMP, aku masih menulis hanya lebih ke tulisan-tulisan yang semi ilmiah, menulis tentang politik , menulis puisi , menulis cerpen apapun aku tulis.
Prestasi diraih sebagai juara 1 lomba karya tulis antar mts tingkat wilayah 2 bogor. Lomba cerdas cermat P4 juga diraih dari kelas 1 MTs tingkat Kabupaten, kelas 2 juara tingkat wilayah 2 bogor dan kelas 3 ikut sampai final lomba cerdas cermat tingkat nasional di TVRI.
Sosok seorang Bapak yang juga Guru dan pengurus yayasan dengan beberapa lembaga pendidikan sangat berpengaruh membentuk mental bertanding dan mental juara. Modal dasar hobi membaca dan kemampuan menulis telah membangun Growth Mindset seperti yang dinyatakan oleh Prof DR Carrol S Dweck.
Growht Mindset yang ditanamkan almarhum Bapak, telah membentuk pribadi yang tidak pernah mudah menyerah, selalu mencari jalan keluar melalui kesulitan apapun dan meraih apapun cita-cita yang kita inginkan.