[caption id="attachment_244576" align="aligncenter" width="300" caption="Power of Giving"][/caption] Berkaitan dengan apa yang saya tulis kemarin mengenai Buku Power of Giving, ada satu cerita fiktif tentang surga vs neraka yang saya dapatkan dari broadcast bbm yang menurut saya berkaitan dengan manfaat dari memberi. Dalam cerita ini bukan kebenaran tentang keadaan surga dan neraka yang ingin disampaikan, melainkan pesan moral yang menurut saya sangat masuk ke logika.
Berikut ceritanya: Konon cerita ada seorang pria mendapatkan mimpi bertemu dengan Tuhan, saat bertemu Tuhan dia mengajukan permohonan atas keinginan dia untuk melihat Surga dan Neraka. Tuhan mengabulkan permintaan pria tersebut dan dibawalah dia dihadapan 2 pintu besar, yang sebelah kiri adalah Neraka dan yang kanan adalah Surga, mana yang ingin kamu lihat lebih dulu. Pria tersbut menjawab Neraka, dibukalah pintu Neraka dan pria tersebut melihat ditengah2 terdapat sebuah meja bundar besar yang isinya makanan dan minuman yang berlimpah dan dikelilingi penghuninya yang terlihat kelaparan dan kurus, setiap tangan penghuninya diikat dengan sendok yang cukup panjang untuk bisa dengan mudah menggapai makanan dan minuman yang ada di meja bundar tersebut, yang menjadi masalahnya adalah bagaimana mereka bisa memakannya karena sendok tersebut terlalu panjang untuk bisa menyuapi diri sendiri. Akhirnya pria tersebut pindah ke pintu Surga dan apa yang dilihat adalah sama dengan Neraka sebuah meja bundar besar dengan kelimpahan makanan dan minuman, dan setiap penghuninya juga diikat dengan sendok yang panjangnya sama dengan penghuni neraka. Tapi ada satu perbedaan yang sangat jelas adalah penghuni Surga terlihat gemuk dan bahagia, apa hal yang membuat penghuni Surga dan Neraka begitu berbeda secara fisik dan batin? Sekali lagi saya tekankan Power of Giving, inilah yang menjadi pembedanya. Di Neraka semua penghuninya sangat Egois dan Rakus, mereka hanya memikirkan cara untuk bisa menyuapi diri sendiri yang tidak pernah kesampaian sehingga mereka begitu menderita. Sebaliknya penghuni Surga memiliki sifat saling memberi dan sosial yang tinggi, mereka saling menyuapi satu sama lain sehingga mereka bisa memakan semua makanan dan minuman yang tersedia dan dengan melihat orang yang diberi makanan merasa senang diri sendiri pun merasa bahagia dan pastinya orang yang sudah diberi makan pun akan melakukan kebaikan yang sama kepada kita.
Jadi inti dari cerita ini adalah Tuhan menciptakan Dunia ini dengan sangat adil, semua orang berhak untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan tapi yang jadi masalahnya adalah bagaimana cara kita meraihnya dan sekuat apa keinginan kita untuk mencapainya.
Remember… The More You Give, The More You Get Darmayanto / Asan