Lihat ke Halaman Asli

Wurry Agus Parluten

Seorang Ayah dan Suami.

Roman Sastra Picisan

Diperbarui: 2 Desember 2022   01:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

[2/12 00.59]: ROMAN SASTRA PICISAN

[2/12 01.01]: Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti #RomanPicisan adalah cerita roman yang rendah mutunya (hanya berisi cerita percintaan saja).

[2/12 01.09]: Stigma dan diskriminasi roman picisan, dilakukan pemerintah kolonial Belanda terhadap pengarang Medan. #RomanSastraPicisan

-----
[1/12 03.34]: Ini (bisa dibilang) semacam SINOPSIS berdasarkan karakterisasi. Kita kasih judul aja sementara... "TULUS, KASIH & CINTA".

Lelaki 26 tahun itu bernama TULUS, ia baru saja diangkat menjadi CEO perusahaan di Padang yang bernama "Ayam den Lapeh" (ADL). Bapaknya Tulus punya saham 60% di perusahaan.

Wanita tersebut bernama CINTA, sekertaris Tulus yang berusia 22 tahun. Sebagai sekertaris, ia benar-benar mengerti apa yang ada di pikiran dan hati Tulus.

Wanita satu lagi bernama KASIH. Ia adalah manajer di perusahaan tersebut, karena bapaknya adalah komisaris yang memiliki saham sedikit. Kasih punya motif menikah dengan Tulus, agar saham bapaknya di perusahaan jadi naik dari hanya 5%.
-----
PRA COVID-19

Tulus adalah lelaki yang sempurna (sebut saja), sedangkan Cinta ialah perempuan yang benar-benar mengerti Tulus. Sementara Kasih, berusaha agar Tulus sesegera mungkin menikahi dia. Tulus kurang suka dengan Kasih, maka Tulus selalu menjadikan Cinta sebagai tameng agar Kasih melupakan rencana pernikahan yang sudah disiapkan orangtua Tulus maupun Kasih.

Cinta menganggap Tulus baik, tapi tidak dengan BUYUNG (abangnya Cinta tapi lain Bapak) yang merasa Cinta dipermainkan oleh Tulus. Suatu kali Buyung bersama JON (sahabatnya Buyung) mengeroyok Tulus. Ketauan oleh Cinta. Cinta marah kepada Buyung dan Jon, dan mengancam akan melaporkan mereka ke Polisi jika mengganggu Tulus.

Sejak kejadian itu, Tulus merasa bahwa Cinta-lah jodohnya, bukan Kasih. Tulus merasa, bahwa nama mereka berdua memang mewakili apa yang disebut dengan "Ketulusan Cinta". Namun sayang, suatu kali Cinta melihat Tulus mengecup kening Kasih. Cinta marah, pulang. Tulus mengejar dan ikut di mobil. Tulus dan Cinta kecelakaan. Cinta nggak apa-apa, Tulus amnesia. Kesempatan ini dipakai Kasih untuk merayu Tulus agar memecat Cinta.

COVID-19

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline