Lihat ke Halaman Asli

ARY WAHYUPERDANA

Tak kenal maka tak sayang

Mahasiswa KKN UNEJ Bersama Masyarakat Desa Kemuningsari Lor Jember Menghadapi Pandemi Covid-19

Diperbarui: 4 September 2021   11:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Dokpri

Masyarakat desa seringkali memiliki mindset dan menganggap bahwa pandemi Covid ini hanya sebuah penyakit biasa dan seringkali mengabaikan pencegahan melawan Covid 19. Dari kejadian tersebut mengakibatkan tingkat orang terpapar virus Covid 19 ini masih tinggi. 

Oleh karena itu, untuk meminimalisir penyebaran COVID-19, saya Ary Wahyu Perdana, Mahasiswa Universitas Jember yang pada saat ini melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Back to Village di Desa Kemuningsari Lor, Kecamatan Panti ini akan memberikan edukasi dan inovasi perihal melawan Covid 19 ini.

Dalam kegiatan KKN Back to Village ini saya akan mensosialisasikan mengenai pentingnya cuci tangan dengan baik dan benar menggunakan sabun serta cara memakai masker yang baik. 

Selain melakukan sosialisasi, dilakukan juga edukasi pembuatan handsanitizer alami dengan memanfaatkan tumbuhan di sekitar rumah, serta memberikan edukasi tentang pemanfaatan tanaman toga untuk menambah imun tubuh.

Kegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk kuliah kerja nyata (KKN) Back to Village di Desa Kemuningsari Lor, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember dilaksanakan pada tanggal 11 Agustus 2021 sampai dengan 10 September 2021. Dalam pelaksanaan KKN kali ini, metode yang digunakan dengan melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai pentingnya menjaga kesehatan pada masa pandemi Covid 19 ini.

Kegiatan sosialisasi ini akan membahas tentang pentingnya mencuci tangan dengan baik dan benar menggunakan sabun dan air mengalir serta sosialisasi tentang memakai masker yang baik. Sosialisasi ini ditujukan kepada anak kecil dengan umur dibawah 10 tahun. 

Sosialisasi ini bertujuan untuk mengedukasi anak kecil supaya bisa menjaga kebersihan diri dengan cara mencuci tangan dengan baik dan benar serta memakai masker yang baik pada masa pandemi saat ini. Sosialisasi akan dilakukan secara luring dengan jumlah peserta maksimal hanya 5 anak kecil didampingi orang tua masing-masing. 

Dengan kegiatan sosialisasi ini akan menumbuhkan kebiasaan yang baik pada anak kecil supaya senantiasa menjaga kebersihan diri.

Dokpri

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline