Lihat ke Halaman Asli

[WPC-4] Berkreasi dengan Cahaya di Malam Hari (Edisi Hunting Foto Malam di Kawasan Kota Tua)

Diperbarui: 25 Juni 2015   05:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1336787567232498373

[caption id="attachment_180804" align="aligncenter" width="599" caption="Kota tua di malam hari"][/caption]

Berburu foto di malam hari berbeda dengan di siang hari dimana sumber cahaya matahari melimpah. Di malam hari, sumber cahaya yang diperoleh terbatas, paling-paling hanya berasal dari lampu-lampu yang menyala di sekitar objek yang difoto. Atau bisa juga pakai flash, tetapi saya pribadi kurang senang pakai flash yang ada di kamera (built-in flash) karena cahaya di foto akan tampak berwarna putih atau terlalu terang, justru ini malah mengurangi keindahan foto dan objek-objek di dalamnya. Jadi berhubung saya belum mempunyai lampu flash seperti di studio, saya manfaatkan saja lampu-lampu di sekitar jalan atau objek yang akan di foto.

Keterbatasan cahaya di malam hari justru membuat foto menjadi lebih menarik dan bernuansa artistik. Tiap-tiap warna lampu juga memiliki karakter dan efek tersendiri dalam menghasilkan sebuah foto. Terkadang suatu tempat lebih menarik diambil fotonya pada malam hari dibanding siang hari karena beberapa sebab seperti terlalu padat, cahaya yang berlebihan atau langit yang flat karena suasana mendung. Seperti foto-foto berikut ini saya ambil di kawasan Kota Tua Jakarta, salah satu tempat favorit saya untuk hunting foto malam, maklum sudah 3 kali berburu foto malam di sana hehe. Tahu sendiri kan, kota tua itu padat dan ramai sekali, panas lagi, malah terkesan agak kumuh. Semakin sore semakin ramai pengunjung, belum lagi banyaknya para pedagang yang mangkal dan pengamen yang menghibur para pengunjung (terutama di halaman Museum Sejarah Indonesia). Jarang deh menemukan kota tua dalam keadaan sepi, kecuali hari kerja kali ya. Yang berfoto-foto narsis di sana juga banyak banget, jadi agak susah untuk mendapatkan spot yang bagus tanpa adanya latar belakang pengganggu. Saya memang sengaja menunggu hari beranjak malam untuk mengambil gambar. Foto malam tidak harus dilakukan di tengah malam, bisa dimulai pada saat langit berubah gelap semenjak maghrib sampai selepas subuh. Biasanya warna langitnya akan terlihat lebih menarik. Di kota tua banyak sekali objek-objek yang menarik untuk difoto pada malam hari seperti Jembatan Kota Intan, museum, café, lampu-lampu, bangunan tua, jalan,gedung-gedung tua, keramaian kota atau landscape malam.

Salah satu hal yang tidak saya sukai kalau memotret jembatan kota intan di siang hari adalah banyak sekali kabel-kabel listrik, dan tentu saja ini mengganggu pemandangan. Tetapi ini tidak terlalu mengganggu jika foto diambil pada malam hari karena kabelnya tidak akan terlihat. Jembatan bisa kita ambil dari berbagai sisi baik depan, belakang maupun samping. Atau di luar lokasi pagar jembatan itu sendiri, supaya keseluruhan jembatan bisa dimasukkan ke dalam foto. Ohya kebetulan seminggu yang lalu, waktu saya ke sana kebetulan ada bulan purnama. Dan tentu saja kombinasi antara jembatan dan bulan menjadikan foto landscape malam yang menarik.

[caption id="attachment_180807" align="aligncenter" width="524" caption="Jembatan kota intan, berlatar belakang Hotel Batavia"]

13367876951047330446

[/caption]

[caption id="attachment_180808" align="aligncenter" width="524" caption="Jembatan kota intan diambil dari sisi agak menyamping"]

13367877471048912779

[/caption] [caption id="attachment_180809" align="aligncenter" width="525" caption="Bulan purnama di atas jembatan kota intan"]

1336787803468063756

[/caption] [caption id="attachment_180810" align="aligncenter" width="525" caption="Lampu di jembatan dan bulan purnama"]

1336787842726049008

[/caption]

Buat yang ingin memotret model atau foto narsis atau foto prewedding di malam hari, kayaknya bagus banget deh di jembatan kota intan ini. Bentuk  jembatan beserta tiang-tiang dan lampu yang warna-warni membuat komposisi foto menjadi indah. Silahkan berkreasi dengan berbagai gaya untuk mendapatkan hasil foto dengan efek-efek cahaya yang keren mirip foto di studio.

[caption id="attachment_180811" align="aligncenter" width="300" caption="Foto orang, model : teman sendiri"]

133678788270194729

[/caption]

[caption id="attachment_180812" align="aligncenter" width="288" caption="Foto orang, model : teman sendiri"]

1336787928741503228

[/caption] [caption id="attachment_180813" align="aligncenter" width="450" caption="Foto narsis (1)"]

1336787998959394051

[/caption] [caption id="attachment_180814" align="aligncenter" width="450" caption="Foto narsi (2)"]

13367880431166745432

[/caption]

Foto-foto kerumunan orang di depan museum juga lebih menarik diambil pada malam hari. Meskipun orang-orangnya tidak jelas terlihat, tetapi ada efek-efek lampu yang bisa di setting mau berbentuk seperti bola atau bintang. [caption id="attachment_180817" align="aligncenter" width="540" caption="Keramaian di malam hari di Kota Tua"]

13367881861772646324

[/caption]

Ada juga bangunan-bangunan yang nampak artistik pada malam hari dibanding siang hari seperti gedung-gedung kuno yang sudah jelek, malah mengesankan seperti di luar negeri. Atau Café Batavia yang terletak di dekat Museum Sejarah Indonesia, lebih indah dipotret pada malam hari, meskipun terkadang foto yang diambil agak blur.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline