Lihat ke Halaman Asli

Internet mulai kehabisan ruang

Diperbarui: 26 Juni 2015   09:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahukah Anda bahwa selama 30 tahun internet menggunakan IPv4. Yakni sebuah alamat internet 32-bit, yang memungkinkan kita teridentifikasi di internet berdasarkan area penggunaan. Namun seperti ruang hidup, secara teoritis IPv4 hanya bisa menampung 4 milyar alamat pengguna internet sementara pengguna internet terus tumbuh dari tahun-ke-tahun.

Data statistik dari InternetWorldStats.com mengatakan bahwa total pengguna internet dunia hingga 30 Juni 2010 mencapai 1,96 Milyar dengan tingkat pengguna terbanyak berasal dari Asia sebesar 825 juta pengguna.Indonesia sendiri saat ini mempunyai 40 juta pengguna internet dengan rata-rata tingkat pertumbuhan mencapai 25%, seperti yang dilansir APJII tahun 2010 lalu. Angka yang terus tumbuh di negara berkembang ini, ditakuti akan membawa masalah pada keterbatasan IPv4. Alhasil jika hal ini berlangsung maka akan terjadi sebuah konflik alamat yang berujung pada gagalnya sambungan internet.

Uji Coba IPv6

Raksasa internet Google menyadari hal tersebut. Sebelum semuanya terjadi, Google telah mengumumkan sebuah rencana besar melalui Blog resmi mereka. Yakni bahwa pada tanggal 8 Juni 2011 mendatang, Google akan menguji coba IPv6, sebuah generasi terbaru dari alamat internet yang memungkinkan 6 miliar pengguna internet mendapatkan alamat barunya di dunia virtual.Rencana tersebut bakal dijalankan oleh Google bersamaan dengan raksasa internet lainnya, seperti Yahoo dan Facebook tepat di saat event World IPv6 Day pada 8 Juni 2011 mendatang."Kami yakin bahwa 99,5% pengguna tidak akan terpengaruh dalam uji coba ini," ujar juru bicara mereka. Namun Google pun mengatakan bahwa dalam waktu 24 jam akan ada kemungkinan pengguna internet mendapatkan masalah seputar koneksi jaringan.

Uji coba tersebut memang perlu dilakukan Google untuk mengantisipasi habisnya IPv4, yang diperkirakan akan terjadi di akhir 2011. Uji coba tersebut diharapkan bisa memberikan gambaran baru tentang masalah yang akan muncul agar bisa diantisipasi sebelum pemberlakuan alamat baru.Sekadar gambaran, jika selama ini IPv4 memiliki susunan format angka seperti 255.255.255.255, maka IPv6 akan memiliki angka yang lebih kompleks. Misalnya 21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A (@aryanation/Klikheadline)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline