Lihat ke Halaman Asli

Arya BayuAnggara

Menulis untuk mengingat luasnya dunia

Pelintir Takdir

Diperbarui: 11 Oktober 2022   20:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dia menjaga 

Ribuan Tribun 

Dengan toa 

Bermodalkan suara petir 

Menghantam relung jiwa 

Penuh semangat 

Penuh perhitungan 

Asalkan maut tidak menyertai 

Kehidupannya berjalan biasa 

Tanpa keributan 

Tanpa kejar-kejaran

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline