Louis van Gaal pernah berujar bahwa dirinya hanya membutuhkan waktu selama tiga bulan untuk membuatManchester United kembali perkasa di Premier League. Namun, sudah melewati sepuluh pertandingan ucapan itu masih belum bisa dibuktikan. United masih mendekam di papan tengah klasemen meski uang dalam jumlah besar dikucurkan manajemen klub untuk membenahi skuat United.
Sebelum derby Manchester pada hari Minggu berlangsung, seperti dikutip Goal.com, Van Gaal mengatakan akan butuh waktu lama untuk tetangga mereka, Manchester City, mendapat pengakuan sebagai salah satu klub elit. Alasannya? Sejarah klub, jumlah pendukung dan trofi yang diraih rival mereka tak sebanding dengan apa yang telah dicatatkan ‘Setan Merah’.
Ucapan Van Gaal yang terkesan angkuh ini nyatanya tak diimbangi dengan kemampuan timnya yang mahal itu menaklukkan klub yang menurutnya belum bisa dianggap sebagai klub elit. Tim mahal? Ya, karena starting XI yang diturunkan pelatih asal Belanda tersebut mencapai 241 juta pound. jumlah yang luar biasa untuk sebuah tim (yang katanya) tak bergantung pada uang untuk mencapai sebuah prestasi.
Adakah perbaikan yang dilakukan Van Gaal? Mungkin ada dalam hal performa bukan hasil. Hanya menelan kekalahan tipis 1-0 dari City mungkin menjadi hasil yang cukup baik mengingat mereka harus bermain dengan 10 orang setelah Chris Smalling diusir keluar lapangan pertandingan saat babak pertama bahkan belum berakhir.
Kembali ke pertandingan sebelumnya, hasil imbang 1-1 di Old Trafford juga menjadi hasil yang tak buruk-buruk amat setelah United lebih dulu tertinggal. Penampilan ‘Setan Merah’ dalam dua pertandingan itu dianggap cukup baik karena mampu meriah hasil hasil imbang dan hanya kebobolan satu gol.
Namun, jika Van Gaal terus memberikan pujian dengan sebuah hasil yang nyatanya tak banyak atau benar-benar tak membantu posisi mereka saat ini, itu akan menjadi kerugian sendiri baginya. Memang penampilan United mulai membaik namun hasil yang nyata, di sini yang kita maksud kemenangan, harus segera didapatkan The Red Devils jika bisa secepat mungkin.
Para fans membutuhkan hasil yang benar-benar nyata. Hasil yang benar-benar terlihat di lapangan setelah ia diberikan 150 juta pound untuk membawa sejumlah pemain ke Old Trafford dengan harapan membangun kembali kedigdayaan ‘Setan Merah’. Dengan kekalahan di Etihad Stadium, itu artinya City telah memenangkan empat pertandingan di laga derby Manchester. Tak hanya itu, United menorehkan catatan buruk di mana musim ini menjadi awal musim terburuk mereka sejak 1986/1987.
Hasilnya? Mereka kini hanya bertengger di tempat kesepuluh klasemen sementara Premier League dengan hanya mengumpulkan 13 poin dari 10 pertandingan. Jauh tertinggal dari City yang kini ada di posisi ketiga. Bahkan David Moyes yang dulu dihujat habis-habisan, nyatanya menorehkan
Berkat nama besarnya, Van Gaal mungkin berhasil lolos dari penghakiman. Namun, itu tak akan berlangsung lama. Setidaknya United menargetkan posisi empat besar di akhir musim. Mereka kini hanya berjarak empat poin dari zona Liga Champions, namun kesalahan kecil dapat membuyarkan semua target itu.
Dengan skuat yang dimiliki Van Gaal saat ini, seharusnya tak ada alasan untuk tak meraih hasil maksimal. Di sisi lain, pelatih berusia 63 tahun ini juga dianggap sebagai orang yang mampu mengembalikan kejayaan United setelah pernah menangani beberapa klub besar Eropa.
so, sudah siapkah untuk mengembalikan kejayaan manchester united louis van gaal?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H