serupa doa. kau khidmatkan lagu-lagu
"dengarlah. kemudian bernyanyi dalam getar liriknya!"
aku tak gamang. seperti kantung matamu yang abu-abu
atau siklus hujan yang belum juga kau renungkan.
tanpa doa. wajahmu kutekuk
sepanjang dekade. barangkali ada yang sudi tinggal di labirin usia
"jangan menyeka airmata. tapi hiduplah dalam pemahaman!"
inilah kegamangan angin yang diasuh i'tikad
tak seperti kantung matamu yang abu-abu.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI