Lihat ke Halaman Asli

Doa Tersembunyi buat Bu Dokter

Diperbarui: 18 Agustus 2015   09:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di pagi yang cerah ini datang berita yang membahagiakan.Dari ujung telepon terdengar suara ibuku yang kemarin baru keluar dari Rumah Sakit Santo Yusuf Bandung mengabarkan telah sembuh dari sakitnya. Perlu diketahui ibu dilarikan ke Rumah Sakit karena ada masalah jantung.

"Alhamdulillah ibu dah baikan sekarang.Badan dah terasa enteng dada ne dah ga terasa sesak lagi.Wah pelayanan Rumah Sakitnya bagus banget, semua pada perhatian meskipun pake BPJS.Wah kayaknya pasien pasien disana jadi cepet sembuh," kata ibuku

Aku bertanya," Bu dokter yang nanganin siapa?

"Dokter yang memeriksa namanya dokter Dian Ruminasari le, bener da dokternya bageur pisan dan perhatian."jawab ibuku.

Mendengar suara riang ibuku diujung telepon membuatku bahagia.Pikiran melayang membayangkan secantik dan sebaik apa dokter Dian itu.Membandingkan dengan pengalaman pribadi berurusan dengan dokter dan Rumah Sakit kayaknya ga ada sepuas yang ibuku rasakan.Banyak cerita teman yang diperiksa dokter yang berujung kejengkelan dan pelayanan Rumah Sakit yang ujungnya sumpah serapah.

Kembali ke dokter Dian.Aku membayangkan seumpama pasien bertanya ini itu tentang penyakitnya pasti dijawab dengan sabar.Lewat sentuhan stetoskopnya saja sudah terasa kehangatan nya.Memandangnya pun cukup menjadi penghibur derita. Bukan wajah meremehkan apalagi wajah garang.( Wah bisa komplikasi mendadak tuh pasiennya )

Akhirnya dalam hati aku berdoa," Ya Allah aku sangat bersyukur telah Engkau sembuhkan ibuku, Engkau kirimkan dokter Dian untuk merawat ibuku,beri dokter Dian keselamatan, keberkahan hidup, kebahagiaan, kekuatan lahir batin sehingga menjadi oase yang memberi kesejukan bagi orang2 sakit dan akhirnya menjadi hamba yang Engkau masukan dalam surga Mu..aamiin".

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline