Lihat ke Halaman Asli

Arsyifa Palan Taran

Fresh Graduate

Review Buku The Untold Islamic History, Mengungkap Fakta dan Sejarah Islam yang Terkubur

Diperbarui: 18 November 2023   13:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Buku The Untold Islamic History Jilid I (dok pribadi/arsyifa palan taran)

Judul Buku : The Untold Islamic History

Penulis : Edgar Hamas

Penerbit : Gensa Berilmu

Terbit  : April 2021

Jumlah Halaman : 250 halaman

"Selamat menjelajah, Kawan. Ada puzzle kejayaan umat yang hilang. Tugas kita adalah mencari serpihan satu per satu agar kita bisa menyusun lagi kemenangan yang telah lama tak terdengar", (hal, VII).

Di awal buku The Untold Islamic History jilid I, kita disambut dengan pengantar dari penulis untuk menjelajahi seisi dunia guna menemukan harta karun umat islam yang berserakan dimana mana, namun sayangnya sudah terkubur ratusan tahun lamanya. Kita akan bertanya- tanya apakah harta karun yang ditinggalkan umat muslim ratusan tahun lalu? Dinar? Dirham? Tidak kawan. Dinar dan dirham tidak setara untuk menggambarkan seberapa banyak harta karun umat muslim yang terkubur ratusan tahun.

Ratusan tahun lalu, dunia dicengkeram oleh dua kekuatan harimau besar, yaitu Romawi dan Persia. Kekaisaran Romawi yang saat itu menganut agama Katolik namun sudah banyak diubah oleh orang Yahudi, sementara Persia menyembah api. Kekaisaran Romawi dan Persia selama 343 tahun lamanya berganti-gantian mencengkram dunia secara bergantian, dimana mereka menjajah banyak negara dan kota-kota penting.

Selama ratusan mereka berperang menguasai dunia, mereka tidak pernah menyentuh Arab yang tandus dan gersang, serta terlihat tidak ada sesuatu yang bisa menguntungkan mereka. Namun siapa sangka, Jazirah Arab yang tidak dianggap itu kemudian melahirkan pemimpin umat islam, dan ribuan ksatria hebat yang tak mengenal takut mati, bahkan mengorbankan segalanya untuk menyiarkan islam ke seluruh penjuru dunia, bahkan meruntuhkan dua kerajaan yang ditakuti dunia saat itu.

Jika kamu membayangkan maju nya negara Eropa, tingginya tingat pendidikan mereka, teknologi yang mutakhir, serta menjadi rujukan kajian keilmuan serta peradaban manusia, pandangan kamu akan berubah total jika melihat kembali bagaimana kelam dan bobroknya bangsa Eropa ratusan tahun lalu. Jika kamu melihat sekarang negara-negara Eropa dan Amerika menjadi pusat dunia, begitu lah umat islam ratusan tahun lalu. Sangat disayangkan aku harus menulis fakta bahwa hal ini terjadi ratusan tahun lalu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline