Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Armand

TERVERIFIKASI

Universitas Sultan Hasanuddin

Puisi | Yang Terlupa

Diperbarui: 21 Maret 2017   19:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tolong mengertilah, pinta kekasihku
Aku belajar memahamimu, rayuku
Lalu kubacakan jejeran kalimat
Di pembuka buku harianku: 

Yang terlupa saat kita belajar tentang rindu
Ialah cara menenangkannya 

Yang terlupa saat kita belajar tentang terbakar cemburu
Ialah cara memadamkan baranya 

Yang terlupa saat kita belajar tentang air mata
Ialah cara lembut menyekanya 

Yang terlupa saat kita belajar tentang bahagia
Ialah cara membuatnya awet

Yang terlupa saat kita belajar berjauhan
Ialah cara menaruh percaya

Yang terlupa saat kita belajar bertengkar
Ialah cara mengusir pertahanan diri

Yang terlupa saat kita belajar tentang kesalahan
Ialah cara memohon-memberi maaf dalam tulus

Yang terlupa saat kita belajar selisih paham
Ialah cara memilih sejenak diam

Yang terlupa saat kita belajar mencinta
Ialah datangnya hari luka

....................
Makassar, 21 Maret 2017
@m_armand fiksianer
Powered by Kompasiana

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline