Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Armand

TERVERIFIKASI

Universitas Sultan Hasanuddin

Karena Cinta dan Penulis Tak Pernah Pergi

Diperbarui: 6 Mei 2016   18:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

atasnamacinta.com

Bubar malam
Di gubuk renta
Kuberjumpa sosok
Menanggung diri pencinta sejati

Tuturnya ia telah ceraikan kekasihnya
Dan cintanya pun telah pergi
Sungguhlah ia telah dusta
Karena tiada cinta yang pergi, pelakulah yang pergi

Saat kubercerai subuh
Di sebuah surau
Kubertemu rupa beda lagi
Mengaku penulis tulen

Ujarnya ia sudah pisah dengan tulisan
Hasrat menulisnya pun telah tiada
Sungguhlah ia telah dusta
Karena hasrat tak biasa pergi, penulisnyalah yang pergi

Di kedua sosok itu
Ada yang luput dari mereka
Mereka lupa bila cinta dan menulis
Buatan Tuhan.... Untuknya

Itu cinta tulen dan penulis sejati
Takkan pernah pergi
Karena anugerah Tuhan
Tiada bertepi

Yang kerap berlaku
Kita lupa hadirkan sosok syukur
Sebagai:
Pencinta dan penulis

----------------
Makassar, 6 Mei 2016
@m_armand fiksianer

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline