Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Armand

TERVERIFIKASI

Universitas Sultan Hasanuddin

Puisi: Ayah Dengarkanlah

Diperbarui: 6 Maret 2016   23:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="didikan terselubung yang inspiratif"][/caption]Rupa-rupa buku
Engkau siangi ayah
Tersua di sana ajarannya
Engkaupun berujar padaku:  
"Nak. Banyaklah berterima kasih
Kepada orang lain!" 

Ayah...Engkau dan ucapanmu itu benar
Ayah buktikan kata terima kasih itu
Pada setiap orang yang membantu ayah
Tiada kecuali

Teman bicara ayah itu orang lain
Di akhirnya...Selalumu berucap terima kasih
Tukang pos mengantarkan kiriman padamu
Engkau tersenyum berucap terima kasih

Berderet tamsil terjadi antara ayah dengan orang lain
Selalumu setia dengan ucap terima kasihmu
Sedang ayah menyuruhku mengantar segelas air putih
Tak pernah sekalipun kudengar ucap terima kasihmu

Ayah...Dengarkanlah!
Aku anakmu bukan orang lain
Tiada bisakah terucap terima kasih untukku?
...... ayahku tertegun

---------------
Makassar, 6 Februari 2016
@m_armand

*) Ilustrasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline