Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Armand

TERVERIFIKASI

Universitas Sultan Hasanuddin

Sajak Sang Pencatut

Diperbarui: 17 November 2015   18:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rimbun-rimbun si pohon ber-ingin
Berjibun orang berteduh di sana
Berjenis-jenis manusia di pohon itu
Sedari yang tampak putih
Sesampai manusia tampak hitam

Rindang-rindang si pohon ber-ingin
Pada seseorang ingin ini-ingin itu
Tiada kata penghabisan
Tiada ukuran cukup-cukup

.....
Di permula pada janji
Janji setya pada rakyat
Agung-mulialah ujarannya
Mengulum manis semanis madu

Melapanglah makna setya
Setya menawar-nawar 
Setya menjual-jual
;Harta rakyat, miskin pula

Demi tebalan seluruh saku
Begitu itulah sajak pencatut
Tiada aib melaba diri
Musabab ia
;Tak pandai meraba diri

-------------------
Makassar, 17 November 2015
@m_armand




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline