Sejumlah kalangan yang berkomentar terkait banyaknya komentar para anggota dewan di Dprd Sulawesi-selatan kepada sejumlah media terbitan Makassar tentang warga Selayar yang mengeluh terhadap apa yang saat ini terjadi di Selayar, setelah sebelumnya para wakil rakyat ini kembali dari Selayar. Entahlah para wakil rakyat Selayar di DPRD Sul-sel ini melakukan kunjungan resmi atau sekedar pulang kampung semata, yang pasti mereka adalah para wakil rakyat di dewan dari wilayah pemilihan Selayar saat Pemilu lalu.
Dari sejumlah komentar anggota dewan Dprd Sul-sel dari dapil Selayar yang berkembang dan ramai dibahas oleh para pemerhati Selayar adalah komentar seorang wakil rakyat yang menyatakan "banyak warga daerah Selayar yang mengeluhkan pemerintahan saat ini" . Komentar ini ditanggapi dengan sebuah pertanyaan, berapakah jumlah warga Selayar yang mengeluh dan siapa siapakah yang mengeluh tersebut ? ujar Sigit.S salah seorang pengurus LSM yang memang dikenal sebagai seorang aktivis di daerah ini. Hal ini diungkapkan oleh Sigit disebuah warkop Selatan Kota Benteng dalam perbincangan bersama para aktivis lainnya. Hal ini terpantau kompasianer pada Jumat (25/5) siang. Setidaknya perbincangan tersebut menjadi perhatian warga Selayar yang kebetulan berada ditempat tersebut. Mereka juga akhirnya ikut berkomentar dan ikut menyemangati perbincangan dengan membenarkan hal yang menjadi topik . Malah diantara mereka yang sebagian adalah PNS yang sementara menunggu jam Istirahat usai ikut bersuara dengan menyebut "JANGAN NGAWUR DAN JANGAN SOK PAHLAWAN, KARENA KAMI JUGA TAHU BAHWA SUDAH DEKAT WAKTU UNTUK MINTA SUARA DARI WARGA SELAYAR" yang dibalas dengan gelak tawa sebagian pengunjung warkop.
Pada kesimpulan dari pembicaraan mereka kemudian tercatat oleh kompasianer bahwa yang boleh berkomentar tentang Selayar adalah mereka yang memang tulus memperhatikan Selayar sejak dulu, bukan malah menjadikan kritik kinerja pemerintah sebagai langkah awal mendekati publik dengan harapan mendapat simpati untuk menuai suara dari warga Selayar, padahal sebagian besar tentang trak record para wakil rakyat ini telah ketahuan belangnya sejak awal" dan telah menjadi rahasia keluarga Selayar secara umum.
Kompasianer mencoba mencari nomor kontak beberapa anggota dewan Sul-sel untuk meminta konfirmasi namun tidak mendapatkannya. Hingga tulisan ini anda baca, belum ada komentar serta tanggapan balik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H