Lihat ke Halaman Asli

ARIF R. SALEH

TERVERIFIKASI

SSM

Sepasang Sandal Jepit

Diperbarui: 2 November 2024   09:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di tikungan jalan, sepasang sandal jepit menunggu
terkapar di tepian, tak lagi bertatap-tatapan
Telah jauh mereka berjalan, berpasangan
mengikuti jejak berliku-liku, berdebu

Dulu, mereka berbagi beban, kiri dan kanan
mengayun langkah, mengiringi tuannya
Di setiap retakan aspal, mereka bersatu
seiring, riang bernyanyi, sampai batas waktu

Namun hari ini, di tikungan sunyi
kiri dan kanan tak lagi riang bernyanyi
Rindu yang dulu terjalin erat, koyak-koyak
terseret jarak dan angin zaman

Sepasang sandal jepit itu pun paham
setiap jejak punya batas kehormatan
Setiap tapak akan
sampai di akhir pangkalan

Mereka kandas, bukan karena bosan
bukan pula karena kelelahan
Mereka kandas, karena telah selesai
menempuh takdir yang dituliskan Tuhan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline