Lihat ke Halaman Asli

ARIF R. SALEH

TERVERIFIKASI

SSM

Puisi: Tikus-tikus dan Orasi Konspirasi Ekonomi Globalisasi

Diperbarui: 12 Juni 2021   21:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Karikatur Sisi Lain Korupsi di Ini Negeri. Sumber: Screenshot/jpnn.com/Ashady

Rumah penyederhanaan, dari luar dan dalam. Terbuat dari jerami-jerami hasil panen sepersekian.

Sang Tuan mengerutkan kening! Meminta catatan-catatan tanpa digunting-gunting.

Kami tak biasa mencatat dan hitung-hitungan ada di kepala. Apakah Tuan ingin memecahkan isi kepala? Tak pernah bosan meminta apapun yang Tuan inginkan? Baik, pasang lagi telinga, Tuan.

Sepersekian, kami dapat dari harga pupuk yang sulit dinalar. Sepersekian, kami dapat dari ongkos-ongkos yang selalu naik dan Tuan biarkan. Sepersekian, kami punguti dari harga gabah yang tak pernah menaikkan derajat impian orang-orang pekerja di sawah-sawah yang tinggal sepersekian.

Ada lagi, Tuan. Kami hanya mampu membuat gubuk dari jerami, sebab pajak-pajak diperebutkan oleh tikus-tikus negeri sendiri. Kalau sudah kami giring ke sini, pasti Tuan kembali berorasi tentang aksioma "Konspirasi Ekonomi Globalisasi".      

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline