Aku ajak puisi ke meja jamuan makan, di istana para bangsawan
Aneka makanan dan minuman yang tersaji
Sekedar dicicipi oleh mereka, lalu dibiarkan
Hingga puisi membungkusnya dalam kata, "mubazir"....
Saat puisi kuajak ke tempat deru perang dan pertikaian
Puisi meminta berhenti di kemah pengungsian
Di sana ia menangis sesenggukan, dan menuliskan....
"Manusia yang serakah melupakan kematiannya"....
NKRI, 23.03.2018
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI