Lihat ke Halaman Asli

Mencari Tepuk Tangan di Brisbane

Diperbarui: 26 Juni 2015   11:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

12895690511155791355

Singkat saja, dari 18 pemuda Indonesia ini, tidak ada satupun yang berprofesi sebagai musisi atau penari. Alih - alih beberapa mereka adalah mahasiswa, ilmuan, insinyur, akuntan dan guru.  Lalu di sebuah kegiatan bernama Australia Indonesia Youth Exchange Program (AIYEP), semuanya dimabuk budaya Indonesia, semuanya terkena candu. Langit mungkin masih sama warnanya, membiru walau kadang memutih.  Tetapi rasa yang ada adalah berbeda.  Di tanah Australia, menampilkan budaya Indonesia dengan porsi sebagai orang biasa adalah sesuatu yang luar biasa.  Tepuk tangan warga Australia atas apa yang dipertunjukan adalah yang kami cari. Kami ingin mereka kehabisan kata untuk memuji betapa kaya budaya Indonesia, hingga hanya bisa bertepuk tangan takjub. Sejauh ini sudah tiga kali Kontingan AIYEP 2010/2011 melakukan pagelaran budaya. Ketiganya di sekolah - sekolah sekitar Brisbane.  Di tiap kesempatan tersebut, kami berhasil mendulang riuh tepuk tangan yang dimaksud. Sayangnya tepuk tangan mereka tidak bisa seutuhnya didengar oleh kamu, wahai pembaca.  Walau begitu, tetap ada yang bisa dilihat. Foto - foto berikut ini adalah pengganti gambaran suasana kebanggaan kami dari ujung kaki hingga ujung kepala saat tepuk tangan itu menguatkan kami. TRADITIONAL FASHION SHOW SAMAN DANCE

12895693072063586512

ANGKLUNG PERFORMANCE

12895696151146985342

TRADITIONAL SONGS MEDLEY

12895697611914990556

PARADE

1289569831649970604

Tepuk tangan tidak berakhir begitu saja. Masih banyak menu pagelaran yang dipertunjukan di setiap kesempatannya. Ya, karena kami mencari tepuk tangan, pertanda mereka terpana akan budaya Indonesia. Walau tepuk tangan itu semakin lama semakin menggaung pelan, tapi kita senantiasa meriuhkannya lagi. Walau program AIYEP ini terdiri dari banyak kegiatan (internship, homestaying, courtesy call, etc), tapi tetap momen mencari tepuk tangan adalah sesuatu yang memberikan warna tersendiri. Karena sialnya, sekali lagi, kita hanyalah pemuda yang biasa saja, dengan keberuntungan yang luar biasa, yang ingin mencari tepuk tangan di Brisbane, sebanyak - banyaknya. Doakan kami  agar senantiasa diberikan kelancaran. Arozak Salam



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline